Ungkap Tentang Sepelekan Nasab Ibu, Gus Baha: Bahkan Nabi Bernasab Lewat Seorang Perempuan

- 18 Desember 2021, 12:29 WIB
Ungkap Tentang Sepelekan Nasab Ibu, Gus Baha: Bahkan Nabi Bernasab Lewat Seorang Perempuan./
Ungkap Tentang Sepelekan Nasab Ibu, Gus Baha: Bahkan Nabi Bernasab Lewat Seorang Perempuan./ /pexels/Monstera/

MANTRA SUKABUMI - KH Bahauddin Nursalim atau disebut Gus Baha dalam satu ceramahnya menerangkan tentang nasab.

Menurut Gus Baha sebaik-baiknya nasab adalah dari pihak ibu.

Karena mbah moen pernah berpesan kepada Gus Baha agar tidak menyepelekan nasab seorang ibu.

Baca Juga: Shopee Rayakan 12.12 Birthday Sale bersama Seluruh Ekosistem dengan Peningkatan Kunjungan 6 Kali Lipat

Bahkan Gus Baha mengatakan bahwa Nabi pun bernasab lewat seorang perempuan.

Berikut ini adalah penjelasan Gus Baha mengenai nasab seorang ibu yang tidak boleh disepelekan.

"Semuanya habib itu bernasab, sampai Nabi, mau tidak mau harus lewat seorang perempuan, yaitu Fatimah Al-Zahra." ungkap Gus Baha sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Santri Muda Gus Baha pada Sabtu, 18 Desember 2021.

Begitulah kehendak Allah, makanya Mbah Moen sering berpesan.

"Jangan sepelekan nasab dari seorang ibu!"

Nasab resmi dari bapak (Quraish), tapi Nabi itu yang paling berjasa pada beliau adalah nasab dari ibu.

Baca Juga: 6 Kata Menyentuh Hati untuk Ibu Tercinta di Hari Ibu Nasional, Cocok Dijadikan Caption di Akun Sosmedmu

Nasab Nabi dari bapak: banyak yang mendustakan keNabiannya, termasuk Abu Lahan dan Abu Jahal dan itu (keluarga) dari nasab bapak.

Setelah Nabi hijrah, ia dirawat oleh keluarga dari ibu, (Bani Najjar).

Nasab dari bapak yang di kena loyal yaitu Abbas dan Hamzah.

Kalau dari bibi ada Shofiyah, hanya tiga yang terkenal.

Dari sepupu ada Sayyidina Ali, dan semua masih bisa dihitung (jari).

"Namun yang mendustakan Nabi hampir mayoritas kabilah Quraish," kata Gus Baha.

Kali pertama Nabi hijrah, yang merawat adalah Bani Najjar, keluarga dari ibu.

Kabilah Bani Najjar, hampir 100% beriman kepada Nabi.

"Bahkan sebelum Nabi datang pun sudah beriman." ungkap Gus Baha.

Makanya kata Gus Baha, kali pertama Nabi datang langsung "thala'al baru alaina", karena sudah beriman.

Itulah penjelasan Gus Baha tentang nasab seorang ibu yang tidak boleh disepelekan, karena Nabi muhammad pun bernasab lewat seorang perempuan yaitu Fatimah Al-Zahra.

Semoga penjelasan diatas bisa bermanfaat dan bisa diambil hikmah serta pelajarannya mengenai nasab.***

Editor: Dea Pitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah