Network
MANTRA SUKABUMI - Dalam satu ceramahnya KH Bahauddin Nursalim atau biasa di sapa Gus Baha menjelaskan tentang bencana alam.
Gus Baha mengatakan bahwa jangan mudah menghakimi bahwa bencana alam itu adalah azab Allah.
Karena kata Gus Baha, tidak ada yang menjamin bahwa bencana alam adalah azab Allah.
Baca Juga: Shopee Rayakan 12.12 Birthday Sale bersama Seluruh Ekosistem dengan Peningkatan Kunjungan 6 Kali Lipat
Oleh sebab itu Gus Baha sarankan agar ketika berbicara pake ilmiah saja, jangan yang aneh-aneh pake dalil.
Maka dari itu lantas hal apa yang seharusnya dilakukan saat bencana alam? Berikut penjelasan Gus Baha.
Sebelumnya Gus Baha menyarankan agar lebih baik nyumbang dan niatkan dengan sedekah untuk orang yang terkena bencana alam, itu lebih baik daripada menyimpulkan bencana alam itu azab.
"Kamu jangan mudah menghakimi bahwa bencana itu adzab dari Allah, jangan bicara begitu. Siapa yang menjamin bahwa itu pasti adzab Allah, ketika bencana di beberapa wilayah Indonesia." sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Santri Kalong Virtual pada Senin, 20 Desember 2021.
Karena yang tahu hanya Allah, maka tidak usah terlalu banyak mengecam hal-hal yang tidak diketahui kebenarannya.
Sehingga sudah menuduh sana-sini, tapi tidak menyumbang lagi.
Di Indonesia itu termasuk negeri dengan banyak pegunungan yang masih aktif, salah satunya adalah gunung Semeru yang kemarin erupsi kembali.
Gempa itu, kalau bahasa ilmiahnya, dari pergeseran lempengan-lempengan Bumi.
Baca Juga: Lesty Kejora dan Rizky Billar Diam-diam Gelar 7 Bulanan, Gus Baha Jelaskan Hukumnya Menurut Islam
Nah, lempengan Bumi yang bergeser itu menyebabkan gempa, sehingga terjadilah letusan pegunungan yang masih aktif tersebut hingga muntah kan lahar panas.
"Wes gini saja, kalau ngomong pakai penjelasan ilmiah, tidak usah dalil-dalil, bikin orang susah saja.
Tidak usah aneh-aneh, ngomong yang ilmiah saja, yang masuk akal, lalu diikuti dengan nyumbang korban bencana, diniati sedekah. Itu lebih masuk akal, lebih manfaat." terang Gus Baha.
Karena bagaimanapun juga yang tahu bahwa bencana itu adzab atau bukan itu hanya Allah.
Sebab Allah lah yang telah menciptakan alam semesta ini, maka janganlah memaksa atau mengambil alih wilayah Allah.
Hal tersebut bukan satu hal yang sepele, karena telah menentang takdir Allah dengan menghakimi bahwa bencana alam itu azab.
Sebaiknya kita perbanyak menyebut nama Allah dan selalu berdzikir kepada nya, meminta perlindungan agar dijauhkan dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Itulah penjelasan Gus Baha mengenai bencana alam dan hal-hal yang harus dihindari serta apa yang seharusnya dilakukan saat bencana alam.
Semoga artikel ini bisa diambil pelajaran serta dipetik hikmahnya dari kisah tersebut diatas.***
