mā agnā 'an-hu māluhụ wa mā kasab
Tidaklah berguna baginya hartanya dan apa yang dia usahakan.
Dalam ayat ini, Allah menjelaskan bahwa apa yang menjadi kebanggaan Abu Lahab dalam hidup, yaitu harta dan kedudukan, ternyata sama sekali tidak dapat menyelamatkannya dari azab Allah pada hari Kiamat.
Begitu pula usahanya untuk memusuhi dan mengalahkan Nabi Muhammad tidak berhasil sama sekali. Abu Lahab sangat membenci Nabi saw dan paling gigih mengajak orang untuk menentangnya dan paling kasar menghadapinya.
Baca Juga: Isi Kandungan dan Keutamaan Surat Al Kahfi Ayat 1-10 Tentang Terhindar dari Fitnah Dajjal
سَيَصْلٰى نَارًا ذَاتَ لَهَبٍۙ - ٣
sayaṣlā nāran żāta lahab
Kelak dia akan masuk ke dalam api yang bergejolak (neraka).
Dalam ayat ini, Allah menegaskan bahwa Abu Lahab akan masuk neraka yang bergejolak dan merasakan panasnya azab neraka. Maksud pernyataan ini adalah bahwa sesungguhnya Abu Lahab akan mengalami kerugian, usahanya tidak akan berhasil dalam menentang agama Allah.
Tidak ada gunanya harta, usaha, dan daya upaya untuk itu, karena Allah yang meninggikan kalimah Rasul-Nya, dan menyebarluaskan dakwahnya.