4 Keutamaan Berqurban pada Hari Raya Idul Adha, sebagai Dimensi Sosial dan Kemanusiaan Salah Satunya

- 15 Juni 2022, 13:05 WIB
Terbaru! Daftar Harga Hewan Kurban di Bogor Jelang Idul Adha,
Terbaru! Daftar Harga Hewan Kurban di Bogor Jelang Idul Adha, /Instagram Sapijalu

MANTRA SUKABUMI - Qurban merupakan sunnah yang dilakukan umat islam dimana mereka menyembelih hewan untuk kemudian dibagi-bagikan kepada seluruh umat islam di suatu daerah.

Pada tanggal 10 Dzulhijjah bagi umat islam yang tidak melaksanakan ibadah haji, merayakan idul Adha dan disunnahkan untuk berqurban.

Ibadah kurban disyariatkan Allah untuk mengenang Sejarah Idul Adha sendiri yang dialami oleh Nabi Ibrahim as dan sebagai upaya untuk memberikan kemudahan pada hari raya Idul Adha.

Baca Juga: Isi Kandungan Surat Al Kautsar Ayat 2 tentang Perintah Menyembelih Hewan Kurban Lengkap Tafsir

Berqurban di bulan yang istimewa dan Allah muliakan pada hari raya Idul Adha ada 4 keutamaannya

Dikutip mantrasukabumi.com dari laman baznasjabar.org pada Rabu 15 Juni 2022, berikut 4 keutamaan berqurban pada hari raya Idul Adha

1. Amalan yang paling dicintai Allah di hari raya idul adha

Dari Aisyah ra, Nabi saw bersabda, “Tidak ada suatu amalan pun yang dilakukan oleh manusia pada hari raya qurban yang lebih dicintai Allah SWT dari menyembelih hewan qurban. Sesungguhnya hewan Kurban itu kelak pada hari kiamat akan datang beserta tanduk-tanduknya, bulu-bulunya dan kuku-kukunya. Dan sesungguhnya sebelum darah qurban itu menyentuh tanah, ia (pahalanya) telah diterima di sisi Allah, maka beruntunglah kalian semua dengan (pahala) qurban itu.” (HR Tirmidzi).

2. Hewan Qurban sebagai Saksi di Hari Kiamat

Rasulullah telah bersabda dalam sambungan hadis yang diriwayatkan Aisyah: “Sesungguhnya hewan qurban itu akan datang pada hari kiamat (sebagai saksi) dengan tanduk, bulu, dan kukunya. Dan sesungguhnya darah hewan qurban telah terletak di suatu tempat di sisi Allah sebelum mengalir di tanah. Karena itu, bahagiakan dirimu dengannya.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Hakim)

Menurut Tirmidzi hadis tersebut hasan, sedangkan Hakim berpendapat bahwa isnadnya shahih. Sebagian ulama mengatakan isnadnya lemah. Namun karena hadis tersebut mengandung ajaran tentang keutamaan qurban, hadis tersebut tidak tercela.

Baca Juga: Teks Khutbah Idul Adha yang Singkat Padat dan Jelas Tentang Ibadah Haji dan Kurban

3. Meningkatkan Ketakwaan

Ibadah qurban adalah salah satu pintu terbaik dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT sebagaimana halnya ibadah shalat. Ia juga menjadi media taqwa seorang hamba. Dalam QS. Al Maidah ayat 27 yang berbunyi: “Sesungguhnya Allah hanya menerima (kurban) dari orang-orang yang bertaqwa.”

Qurban juga dapat menjadi pembelajaran untuk kita melepaskan sifat kikir,  dengki, egoisme dan sebagainya.

4. Dimensi Sosial dan Kemanusiaan

Ibadah qurban tidak hanya bermanfaat untuk orang yang berqurban (Mudhohi) tapi secara tidak langsung juga bisa membantu fakir miskin dari kelaparan. Islam telah mengatur bagaimana menyeimbangkan perekonomian dan aspek kemanusiaan sosial, salah satunya dengan berqurban. Daging yang dibagikan dapat menghubungkan rasa kasih sayang dan kepedulian antara fakir miskin dengan mudhohi. Dengang berqurban juga kita dapat merasakan kenikmatan rezeki dan berkah yang senantiasa diberikan Allah kepada setiap hambanya.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: baznasjabar.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x