Apa Itu Puasa Sunnah Ayyamul Bidh? Puasa yang Setara Seperti Berpuasa Sepanjang Tahun

- 12 Agustus 2022, 06:00 WIB
Apa Itu Puasa Sunnah Ayyamul Bidh? Puasa yang Setara Seperti Berpuasa Sepanjang Tahun
Apa Itu Puasa Sunnah Ayyamul Bidh? Puasa yang Setara Seperti Berpuasa Sepanjang Tahun /Pixabay/Chiplany



MANTRA SUKABUMI - Berikut keistimewaan puasa Ayyamul Bidh perlu diketahui oleh setiap muslim. Puasa Ayyaamul Bidh adalah puasa sunnah yang dilakukan setiap pertengahan bulan.

Umat ​​Islam yang melakukan ibadah ini akan mendapatkan pahala berlipat ganda. Puasa Ayyamul Bidh secara harfiah berarti hari yang cerah. Namun, arti sebenarnya dari Ayyamul Bidh adalah bahwa malam sebelumnya diterangi oleh bulan.

Puasa ini dilaksanakan selama 3 hari, yaitu tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulannya dengan hitungan penanggalan Hijriah. Misalnya setiap tanggal 13, 14, dan 15 bulan Syawal, Dzulqa'dah, dan lain-lain. Ada banyak keistimewaan puasa Ayyamul Bidh yang bisa didapatkan oleh setiap muslim.

Baca Juga: Isi Kandungan Surat Ali Imran Ayat 134 Menerangkan Empat Karakter Orang yang Bertaqwa

Dirangkum mantrasukabumi.com melalui berbagai sumber pada Jumat, 12 Agustus 2022 berikut pengertian, niat dan tata cara serta keistimewaan puasa Ayyamul Bidh.

Niat dan Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh

Setiap Muslim dianjurkan untuk berpuasa Ayyamul Bidh. Sebab, banyak keistimewaan puasa Ayyamul Bidh yang bisa didapatkan oleh umat Islam yang juga ingin menjalaninya. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits yang artinya:

“Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA, dia berkata: “Rasulullah sering tidak makan (puasa) di hari yang cerah, baik di rumah maupun saat bepergian.” (HR An-Nasa'i dengan hasan rantai).

Niat puasa Ayyamul Bidh bisa dilakukan dalam hati. Namun, ada baiknya untuk memiliki niat tertentu seperti berikut ini:

Nawaitu sauma ayyami bidh sunnatan lillahi ta’ala.

Artinya: Saya berniat sunah ayyamul bidh karena Allah ta’ala.

Niat puasa Ayymul Bidh dapat dilakukan dari sore sampai malam sebelum waktu Zawal, selama dia tidak melakukan hal-hal yang membatalkan puasa dari fajar atau dari fajar.

Selain itu, lebih baik sahur sebelum fajar, berpuasa dengan menahan segala sesuatu yang membatalkannya, dan menjaga lisan.

Keistimewaan Puasa Ayyamul Bidh

Ada beberapa keistimewaan puasa ayyamul bidh yang bisa didapatkan oleh setiap muslim yang menjalankan ibadah sunnah ini. Berikut ini kelebihan puasa ayyamul bidh, antara lain:

Baca Juga: Isi Kandungan Surat Ali Imran Ayat 159 Tentang Demokrasi dan Memuat Perintah

1. Seperti Berpuasa Sepanjang Tahun

Salah satu keistimewaan puasa ayyamul bidh adalah mendapatkan puasa sunnah tiga hari setiap bulannya. Sedangkan puasa tiga hari setiap bulannya seperti puasa sepanjang tahun. Hal ini sebagaimana dinyatakan dalam salah satu hadits yang artinya:

Barangsiapa berpuasa tiga hari dalam setiap bulan, maka puasa itu seperti puasa sepanjang tahun. Kemudian Allah menurunkan sebuah ayat dalam kitab-Nya yang dimulai karena menegaskan hal ini:

'Barangsiapa membawa kebaikan, maka baginya pahala sepuluh kali lipat [QS. al-An'am: 160]. Satu hari sama dengan 10 hari," (HR. Ibnu Majah dan at-Tirmidzi. Ia berkata: "Hadis ini hasan." Ibnu Majah juga menganggapnya sebagai hadits shahih dari jalan Abu Hurairah ra.

2. Membuka Pintu Surga Ar Rayan

Setiap muslim yang ahli dalam puasa akan mendapatkan pintu khusus untuk masuk surga. Nantinya, ahli puasa akan melalui pintu Ar-Rayyan, termasuk orang yang berpuasa Ayyamul Bidh. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits yang artinya:

“Sesungguhnya di surga ada sebuah pintu yang disebut “Ar-Rayyan”, yang akan dimasuki oleh orang-orang yang sering berpuasa, kelak di hari kiamat, tidak akan masuk dari pintu itu kecuali orang-orang yang suka berpuasa. Dikatakan:

Dimana ada orang yang suka berpuasa, kemudian mereka berdiri dan tidak masuk melalui pintu kecuali mereka, ketika mereka telah masuk, pintu ditutup sehingga tidak ada yang bisa masuk melaluinya lagi (HR Bukhari dan Muslim).

Baca Juga: Isi Kandungan Surat Luqman Ayat 34 tentang Hari Kiamat Lengkap Tulisan Arab Latin dan Artinya

3. Pahala yang Berlipat Ganda

Keistimewaan puasa Ayyamul Bidh selanjutnya adalah mendapatkan pahala berlipat ganda. Setiap muslim yang melaksanakan ibadah sunnah ini akan mendapatkan pahala yang besar dan berlipat ganda. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits yang artinya:

“Setiap perbuatan baik yang dilakukan oleh seorang manusia akan dilipatgandakan sepuluh kali lipat menjadi tujuh ratus kali lipat. Allah SWT berfirman, “Kecuali puasa. Puasa itu untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Karena dia telah melepaskan nafsu dan makanan karena Aku.

Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan, yaitu kebahagiaan saat berbuka dan kebahagiaan saat bertemu. Ya Tuhan, bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kesturi.” (HR.Muslim).

Itulah informasi mengenai pengertian, niat dan tata cara serta keistimewaan puasa Ayyamul Bidh.

Editor: Azka Jauhar Kamila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x