MANTRA SUKABUMI - Setiap orang ingin rezekinya terus mengalir. Pedagang ingin dagangannya laris, pengusaha ingin usaha lancar dan maju, pegawai ingin karirnya terus naik, begitu juga profesi lainnya.
Diantara beberapa pintu rezeki yang disebutkan Islam, salah satunya adalah berdagang. Profesi inilah salah satu yang pernah dijalani oleh Rasulullah SAW saat usia beliau memasuki 12 tahun. Bahkan saat usia beliau memasuki 25 tahun beliau pergi berdagang ke Syam untuk berdagang yang saat itu membawa modal dari Sayyidah Khodijah yang kelak menjadi istri beliau.
Baca Juga: Ingin Selalu Diberikan Kemudahan, Berikut Tips dan Doa Nabi Musa 'Alaihissalam
Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:
عَنْ رَافِعِ بْنِ خَدِيجٍ قَالَ: قِيلَ: يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ الْكَسْبِ أَطْيَبُ؟ قَالَ: «عَمَلُ الرَّجُلِ بِيَدِهِ وَكُلُّ بَيْعٍ مَبْرُورٍ»
Dari Rafi’ bin Khadij ia berkata, ada yang bertanya kepada Nabi: ‘Wahai Rasulullah, pekerjaan apa yang paling baik?’. Rasulullah menjawab: “Pekerjaan yang dilakukan seseorang dengan tangannya dan juga setiap perdagangan yang mabrur (baik)” (HR. Al Baihaqi dalam Al Kubra 5/263, dishahihkan Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah 607).
Islam mengajarkan kepada kita agar dalam berdagang kita jujur, tidak berbohong, tidak menipu, dan hal-hal buruk lainnya. Islam juga mengajarkan kepada kita keseimbangan dalam berusaha dan berdoa. Berikut beberapa doa yang bisa diamalkan bagi para pedagang.
Baca Juga: Tiongkok Mencatat Peningkatan Kasus Covid-19 Baru, Termasuk 17 Kasus di Beijing
1. “Allaahumma innii a’uudzubika minal hadami wataraddii wal ghammi wal gharaqi wal hariiq.” Arti, “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kehancuran (dalam usaha), terjatuh (bangkrut), tenggelam dan kebakaran”. (HR. Ahmad, Tirmidzi, dan Abu Dawud)