Kisah Haru Detik-Detik Wafatnya Rasullullah SAW

- 14 Agustus 2020, 22:00 WIB
Kaligrafi Muhammad Shalallahu Alaihi Wa Sallam
Kaligrafi Muhammad Shalallahu Alaihi Wa Sallam /


MANTRA SUKABUMI - Rasulullah SAW tidak pernah sakit seumur hidupnya, kecuali penyakit demam atau sakit panas dalam badannya.

Maka pada satu ketika Rasulullah SAW sedang sakit panas dan tubuhnya semakin melemah di papah oleh Ali Bin Abi Thalib dan teman nya Fadhol Bin Abbas menuju mesjid.

Lalu Rasulullah mulai mengumandangkan Khutbah di sana, di depan sahabat-sahabatnya Ia mengatakan “Kalian akan selamat ketika kalian berpegang kepada 2 hal, yaitu Alquran dan Hadits. Barang siapa yang mencintai Al-quran dan Hadits maka ia akan selamat dan masuk kedalam syurga nya Allah SWT, Siapa yang mengikuti Hadits dan mencintai Sunnah ku berarti dia mencintaiku, dan siapa yang mencinatiku, maka ia akan bersama-sama dengan ku di syurganya Allah.”

Baca Juga: Karisma Elok yang disukai Pria, 7 Sifat ini Wajib Dimiliki Seorang Wanita

Abu Bakar As-Sidiq yang mendengarkan nya pun mulai terisak-isak karena ia tahu bahwa inilah detik-detik kepergian dari Rasulullah SAW.

Setelah itu, dalam keadaan lemah Rasulullah kembali di papah oleh Ali bin Abi Thalib dan Fadhol Bin Abbas untuk kembali kerumahnya.

Pada saat itu matahari sudah meninggi, pintu rumah Rasulullah SAW di kunci, dan di dalam Rasulullah sudah terbaring di pangkuannya Siti Aisyah.

Baca Juga: Doa Sebelum dan Sesudah Makan, Arab Beserta Latin dan Artinya

Lalu tiba-tiba ada yang mengetuk pintu rumah Rasulullah, dan Fatimah Putri Rasulullah membuka pintu tersebut.

Dibalik pintu tersebut terdapat seorang laki-laki, dan Laki-laki tersebut mengatan kepada Fatimah ”Aku ingin bertemu dengan Ayahmu.”

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Shirah Nabawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x