Niat Puasa Arafah dan Tarwiyah pada Bulan Dzulhijjah

- 19 Juni 2023, 15:36 WIB
Kapan Memulai Puasa dan Cara Niat Puasa Ayyamul Bidh Sebelum Idul Adha? Simak Penjelasannya Disini
Kapan Memulai Puasa dan Cara Niat Puasa Ayyamul Bidh Sebelum Idul Adha? Simak Penjelasannya Disini /Freepik/@pvproduction

MANTRA SUKABUMI - Sebagaimana kita ketahui, bahwa pada bulan dzulhijjah umat islam disunnahkan untuk melaksanakan puasa Arafah dan Tarwiyah.

Hal tersebut disunnahkan sebelum umat islam merayakan hari raya idul adha 1444 H pada tahun ini.

Dalam pelaksanaannya, puasa sunnah Arafah dan Tarwiyah tentu harus diawali dengan niat puasa. Oleh karena itu, pada artikel kali ini akan menyediakan bacaan niat puasa arafah dan tarwiyah.

Baca Juga: Niat Puasa Arafah 1444 H: Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala Lengkap Terjemahan

Terkhusus puasa sunnah arafah, pelaksanaannya bertepatan dengan pelaksanaan wukuf di arafah.

Adapun pelaksanaan puasa sunnah arafah dan tarwiyah menjelang hari raya idul adha yakni pada tanggal 8 Dzulhijjah dan diikuti puasa arafah pada 9 Dzulhijjah.

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, berikut lafadz bacaan niat puasa sunnah Idul Adha 1444 H.

- Niat Puasa Tarwiyah:

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التروية لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an ada’i sunnati Tarwiyah lillahi ta'ala.

Artinya: “Saya berniat puasa sunah Tarwiyah pada hari ini karena Allah SWT.”

Baca Juga: Keutamaan Puasa Selama Tujuh Hari di Bulan Dzulhijjah, Simak Penjelasannya Disini

- Niat Puasa Arafah:

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: "Saya niat puasa Arafah karena Allah ta'ala.

Adapun keutamaan puasa Rasulullah SAW bersabada:

عَنً أَبِيً قَتَا دَةَالًأَنًصَارِيًِ:أَنَّ رَسُوًلَ اللّهِ سُئِلَ عَنً صَوًمِ يَوًمِ عَرَفَةَ, فَقَ لَ: يُكَفِرُ السَّنَةَ الًمَا ضِيَةَ وَالًبَا قِيَةَ, قَا لَ: وَسُئِلَ عَنً صَوًمِ يَوًمِ عَا شُوًرَاءَ, فَقَا لَ: يُكَفِّرُ السَّنَةََ الًمَا ضِيةَ

Artinya: Dari Abi Qatadah al-Anshari, bahwasanya Rasulullah saw ditanya tentang puasa Arafah, lalu ia bersabda: “Puasa Arafah itu dapat menghapuskan dosa (selama dua tahun), yakni satu tahun yang lalu dan satu tahun yang akan datang. Adapun puasa ‘Asyura (10 Muharram) dapat menghapuskan dosa selama setahun yang telah lalu,” (HR Muslim).

Demikian bacaan niat puasa Arafah 1444 H dengan teks arab latin dan terjemahannya.***

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah