Ternyata Lafal La Haula wa Laa Quwwata Illa Billah Termasuk Kalimat Simpanan Surga

- 28 Oktober 2020, 09:40 WIB
Ilustrasi Doa
Ilustrasi Doa /mantrasukabumi.com/Andi Syahidan

MANTRA SUKABUMI – Surga merupakan tempat yang indah dan banyak sekali orang yang ingin masuk kesana kelak setalah meninggal.

Selain itu surga juga memiliki klimat yang menjadi simpanan surga dan kalimat ini juga memiliki faedah dan keutamaan yang sangat banyak.

Perlu kita ketahui bahwa kalimat yang disimpan di surge itu kalimat La Haula wa laa Quwwata Illa Billah, sebagaimana dijelaskan dalam hadist riwayat Bukhari dan Muslim, yaitu sebagai berikut:

Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!

Baca Juga: Macam-Macam Ucapan Motivasi Hari Sumpah Pemuda Ke-92, 28 Oktober 2020

وَعَنْ أَبِي مُوْسَى – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – قَالَ : قَالَ لِي رَسُوْلُ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – : (( أَلاَ أدُلُّكَ عَلَى كَنْزٍ مِنْ كُنُوزِ الجَنَّةِ ؟ )) فَقُلْتُ : بَلَى يَا رَسُوْلَ اللهِ قَالَ : (( لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ )) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ

Artinya: “Dari Abu Musa radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menunjukkan kepadaku, “Maukah aku tunjukkan kepadamu salah satu dari simpanan surga?” Aku menjawab, “Tentu, wahai Rasulullah.” Beliau bersabda, “Laa hawla wa laa quwwata illa billah (tidak ada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah).” (Muttafaqun ‘alaih) (HR. Bukhari, no. 6409 dan Muslim, no. 2704)

Adapun makna dari kalimat Laa hawla wa laa quwwata illa billah “Tidak ada kuasa bagi hamba untuk menolak kejelekan dan tidak ada kekuatan untuk meraih kebaikan selain dengan kuasa Allah.”

Selain itu para ulam juga memberikan penafsiran mengenai lafal tersebut menurut Ibnu Mas’ud ia berkata mengenai hal ini yaitu sebagai berikut:

لاَ حَوْلَ عَنْ مَعْصِيَةِ اللهِ إِلاَّ بِعِصْمَتِهِ، وَلاَ قُوَّةَ عَلَى طَاعَتِهِ إِلاَّ بِمَعُوْنَتِهِ

Artinya: “Tidak ada daya untuk menghindarkan diri dari maksiat selain dengan perlindugan dari Allah. Tidak ada kekuatan untuk melaksanakan ketaatan selain dengan pertolongan Allah.”
Selain itu menurut Imam Nawawi Al-Bantani dalam kitabnya Safinah An-Najah menyebutkan bahwa arti tersebut:

Baca Juga: 6 Titik Kelemahan Jin atau Setan Sesuai Dalil dari Alquran dan Hadits

لاَ يَحُوْلُ عَنْ مَعْصِيَةِ اللهِ إِلاَّ بِاللهِ وَلاَ قُوَّةَ عَلَى طَاعَةِ اللهِ إِلاَّ بِعَوْنِ اللهِ

Artinya: “Tidak ada yang menghalangi dari maksiat pada Allah melainkan dengan pertolongan Allah. Tidak ada pula kekuatan untuk melakukan ketaatan pada Allah selain dengan pertolongan Allah.” (Lihat Kasyifah As-Saja Syarh Safinah An-Najah, hlm. 33)

Dalam kalimat Imam Nawai Al-Bantani menyebutkan banyak sekali keutamaan dari kalimat Laa hawla wa laa quwwata illa billah, sebagaimana Imam Nawawi Al-Bantani mengutip dari hadist riwayat Ibnu Abid Dunya:

“Salah satu keistimewaan lafal hauqalah ini adalah apa yang disebutkan di dalam Fawaidus Syarji, yaitu hadits riwayat Ibnu Abid Dunya dengan sanad tersambung hingga Rasulullah SAW bahwa ia bersabda, ‘Siapa saja yang membaca Lā haula wa lā quwwata illā billāhil ‘aliyyil azhīmi setiap hari sebanyak 100 kali, maka ia selamanya takkan ditimpa oleh kefakiran,’” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Kasyifatus Saja, [Indonesia, Daru Ihyail Kutubil Arabiyyah], halaman 5).

Selain itu imam Nawawi Al-Bantani menyebutkan dalam kelanjutanya yaitu sebagai berikut:
“Diriwayatkan di dalam hadits juga bahwa bila kebimbangan hinggap di hati seseorang lalu ia membaca Lā haula wa lā quwwata illā billāhil ‘aliyyil azhīmi sebanyak 300 kali, niscaya Allah membukakan jalan keluar baginya, maksudnya Allah mengurangi beban kesulitannya. Hal ini disebutkan oleh guru kami, Syekh Yusuf dalam hasyiyah Mi’raj-nya,” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Kasyifatus Saja, [Indonesia, Daru Ihyail Kutubil Arabiyyah], halaman 5).**

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x