7 Jenis Makanan dan Minuman untuk Tingkatkan Konsentrasi pada Otak, Salah Satunya Kopi

16 Maret 2021, 18:57 WIB
Ilustrasi kopi, yang baik untuk hati. /Pixabay/acekreations

MANTRA SUKABUMI - Ada beberapa cara makanan mempengaruhi fungsi pada otak, seperti memori, konsentrasi, dan kewaspadaan. 

Memilih jenis makanan dan minuman, sangat penting untuk tingkatkan konsentrasi pada otak dan menjaga kesehatan mental.

Tubuh manusia terdiri dari triliunan sel, berfungsi untuk menjaga agar sel-sel tetap hidup serta membutuhkan pasokan energi yang konstan. 

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Masyaallah, Inilah 2 Bukti Nyata Keajaiban Istighfar

Energi yang dibutuhkan ini berasal dari makanan dan minuman yang dikonsumsi, karenanya berfungsi sebagai bahan bakar untuk sel-sel tubuh dan otak manusia tetap sehat.

Dikutip mantrasukabumi.com dari Lifehack pada Selasa 16 Maret 2021, berikut beberapa jenis makanan dan minuman otak sehat yang harus Anda makan jika ingin meningkatkan konsentrasi.

1. Air

Minum lebih banyak air sebagai solusi untuk banyak kondisi, dan meningkatkan fungsi kognitif adalah hal yang mudah. Menurut HH Mitchell dalam Journal of Biological Chemistry, otak dan jantung terdiri dari 73% air.

Anda tidak hanya harus mempertimbangkan berapa banyak air yang diminum, tetapi juga kualitasnya. Menjelajahi air alkali atau mata air alami untuk hasil terbaik.

2. Ikan Salmon 

Ikan adalah salah satu makanan yang paling penting untuk otak dan sumber asam lemak omega-3 yang sangat baik. 

Omega-3 membantu membangun membran di sekitar sel tubuh, termasuk sel otak. Oleh karena itu, mereka dapat memperbaiki struktur sel otak yang disebut neuron. 

Baca Juga: Habib Rizieq Minta Sidang Langsung Jangan Online, Guntur Romli: Gak Usah Protes, Kasus Ente Berjilid-jilid

Dalam sebuah studi tahun 2017, orang dengan tingkat omega-3 yang tinggi mengalami peningkatan aliran darah di otak. 

Para peneliti juga mengidentifikasi hubungan antara tingkat omega-3 dan kognisi, pemrosesan mental, atau kemampuan berpikir yang lebih baik

3. Kopi

Ada dua komponen utama dalam kopi yang membantu otak Anda yaitu kafein dan antioksidan. 

Kafein dapat meningkatkan kewaspadaan, meningkatkan mood, dan mempertajam konsentrasi. 

Sebagian karena antioksidan yang terkandung dalam kopi, dalam jangka panjang, kopi juga dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit saraf, seperti Parkinson dan Alzheimer.

4. Blueberry

Studi yang dilakukan di South Dakota State University membuktikan bahwa blueberry yang dibekukan membuat antioksidan kuatnya lebih banyak tersedia bagi tubuh manusia. 

Blueberry dan buah beri berwarna pekat lainnya menghasilkan antosianin, sekelompok senyawa tanaman dengan efek anti-inflamasi dan antioksidan. Manfaat antioksidan dari Blueberry dapat menunda penuaan otak dan meningkatkan daya ingat.

5. Kunyit

Baca Juga: Mahasiswa Duduki Kantor DPP Demokrat, Andi Arief: Hanya Salah Paham Saja Sudah Bisa Diselesaikan

Kurkumin, bahan aktif dalam kunyit, telah terbukti dapat menembus sawar darah-otak, yang berarti dapat langsung masuk ke otak dan bermanfaat bagi sel-sel otak. 

Penelitian telah menunjukkan bahwa kunyit dan kurkumin dapat membantu meningkatkan daya ingat pada penderita Alzheimer dan dapat membantu membersihkan plak amiloid.

Selain itu, kunyit meningkatkan serotonin dan dopamin untuk meningkatkan mood dan dapat mengembangkan sel-sel otak baru karena Curcumin meningkatkan faktor neurotropik yang diturunkan dari otak.

6. Teh Hijau

Sama halnya dengan kopi, Teh Hijau meningkatkan fungsi otak dalam hal kewaspadaan, kinerja, memori, dan fokus. 

Teh Hijau mengandung L-theanine, asam amino yang dapat melewati sawar darah-otak meningkatkan aktivitas neurotransmitter GABA, yang membantu mengurangi kecemasan dan mendorong relaksasi.

Manfaat lain dari L-theanine adalah meningkatkan frekuensi gelombang alfa di otak, yang selanjutnya membantu Anda rileks tanpa membuat Anda merasa mengantuk. 

Teh Hijau juga kaya akan polifenol dan antioksidan yang dapat melindungi otak dari penurunan mental dan mengurangi risiko penyakit mental seperti Alzheimer dan Parkinson.

7. Telur 

Telur mungkin adalah contoh makanan otak yang sehat dan paling umum. Telur sangat bagus untuk otak karena kaya akan vitamin B-6 dan vitamin B-12 dan asam folat. 

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa vitamin ini dapat mencegah penyusutan otak dan menunda penurunan kognitif.

Selain mengonsumsi makanan otak yang sehat, ada juga cara lain untuk meningkatkan konsentrasi Anda. Diperlukan lebih dari sekadar mengonsumsi jenis makanan otak sehat yang tepat untuk meningkatkan konsentrasi. 

Harus diperhatikan kualitas tidur Anda juga berperan besar dalam kinerja otak (lebih dari sekadar konsentrasi).***

Editor: Robi Maulana

Sumber: LifeHack

Tags

Terkini

Terpopuler