MANTRA SUKABUMI - dr Aisyah Dahlan membagikan tips untuk mengatasi sifat pelupa atau pikun di usia lanjut.
Tips mengatasi pelupa berat dari dr Aisyah Dahlan ternyata ada beberapa faktor penyebabnya.
Pelupa berat atau pikun menurut dr Aisyah Dahlan dapat terjadi pada usia lanjut mulai dari 60 tahun.
Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?
dr Aisyah Dahlan memberikan tips untuk mengatasi pikun atau pelupa dengan cara berbagi kebaikan dan kebahagiaan.
Karena menurut dr Aisyah Dahlan dengan berbagai kebaikan, akan mengeluarkan hormon dalam tubuh akan menjadi bahagia.
Ustazah dr Aisyah Dahlan memberikan nasihat dengan membagikan ilmu, bersedekah bahkan hanya dengan senyuman pun penyakit Alzheimer dapat diminimalisir.
"Faktor ini menyebabkan orang bilang alzheimer yang diderita oleh orang di atas 60 tahun," kata dr Aisyah Dahlan seperti dikutip mantrasukabumi.com dari
YouTube Pecinta dr Aisah Dahlan, CHt pada Kamis, 21 Oktober 2021.
"Tegang - tegang dalam kehidupan waktu mudanya tegang dan terlalu memforsir hal-hal duniawi, biasanya itu cepat membuat pikun," ucapnya.
Baca Juga: Review dan Spesifikasi Realme C11, Ponsel Murah dengan Performa Powerfull
dr Aisyah Dahlan kembali menjelaskan bahwa ketegangan dapat terjadi karena disebabkan karena sel dan listrik-listrik yang ada di otak saling bertabrakan.
"Islam mengajarkan kita untuk berbagi sharing-sharing, sharing senyum, sharing pengalaman, sharing uang, sharing ilmu," ujarnya.
"Supaya apa, supaya ya kita seneng happy karena bermanfaat," sambungnya.
"Sharing itu bisa jadi sesuatu yang nggak perlu apa-apa dinilai dengan uang, berbagi aja, seneng aja, berbagi ilmu sesuai dengan kita punya ya keahlian"
"Nah itu insya Allah nanti membuatnya resiko untuk istilah populer demensia atau pikun itu berkurang,"
Baca Juga: Spesifikasi HP Samsung Galaxy A22 dan HP OPPO A54, Lengkap dengan Harga Terbaru Oktober 2021 di Indonesia
dr Aisyah Dahlan menjelaskan di dalam Al Qur'an juga dikatakan, semakin usia manusia bertambah dan berlanjut akan berperilaku seperti hal nya anak-anak.
"Nanti semakin usia kita berlanjut, kita akan siklusnya menjadi kaya anak-anak," pungkas dr Aisyah Dahlan.***