MANTRA SUKABUMI - Cara menyiram tanaman hias begonia yang efektif yaitu dengan dilakukan secara bersama pemupukan tanamannya.
Banyak pemilik tanaman hias begonia yang belum mengetahui cara menyiram yang efektif karena mesti harus memberi pupuk juga.
Akibatnya begonia menjadi kebanjiran, hal ini tentu sangat tidak baik untuk tanaman hias jenis begonia.
Baca Juga: 5 Jenis Tanaman Hias Begonia yang Cocok Ditanam di Daerah Dataran Rendah
Begonia pun akhirnya menjadi layu dan busuk lalu akan mati, perlu cara yang efektif menyiram tanaman hias begonia.
Dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube FC FLOWERS pada 6 September 2021, berikut cara menyiram tanaman hias begonia yang efektif.
Cara menyiram tanaman hias begonia yang efektif ini yaitu dengan melakukan penggabungan antara menyiram dan memupuk.
Caranya yaitu air yang akan disiramkan dicampur dengan pupuk organik cair, salah satunya adalah top G2.
Baca Juga: 5 Jenis Tanaman Hias Begonia yang Cocok Ditanam di Daerah Dataran Rendah
Pupuk organik cair top G2 ini baik untuk akar tanaman hias begonia. Penyiraman yang dicampur ini dilakukan 1 pekan sekali.
Namun apabila kondisi cuaca sedang musim hujan yang terkadang membuat kelembaban media tanam tinggi, maka bisa disesuaikan.
Menyiramkannya bisa lebih dari 1 pekan baru diberi air yang dicampur pupuk organik cair, genapkan saja menjadi 10 hari.
Untuk ukuran dosisnya yaitu 2 liter air dicampur 1 tutup botol pupuk organik cair, bila memerlukan lebih banyak maka diperkirakan saja.
Misalnya 10 liter air maka dicampur dengan 5 tutup botol pupuk organik cair. Untuk pemula yg belum dapat filing 250 ml maka bisa disesuaikan.
Cobalah untuk menggunakan saja 1 gelas yang berukuran sedang untuk tanaman hias begonia yang usianya remaja ke atas.
Siramkan langsung campuran air dan pupuk organik tersebut ke perakarannya dan tidak harus basah semua, karena bila dirasa kurang nanti bisa ditambah spray.
Untuk tanaman hias begonia yang usianya remaja tidak mengapa terkena batang karena sudah kuat, jika yang kecil belum kuat dan perlu hati-hati.***