Selamat Hardiknas! 30 Quotes Hari Pendidikan Nasional 2023 dari Ki Hajar Dewantara untuk Status WhatsApp

2 Mei 2023, 09:04 WIB
Ucapan dan Quotes Hardiknas Ki Hajar Dewantara /

MANTRA SUKABUMI – Selamat Hardiknas 2023, berbagai macam ucapan bertebaran untuk menyemarakkan Hari Pendidikan Nasional.

Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) ditetapkan pada 2 Mai berdasarkan hari ulang tahun tokoh pendidikan nasional yaitu Ki Hajar Dewantara.

Ki Hajar Dewantara dijuluki sebagai "Bapak Pendidikan" merupakan Pahlawan Nasional dan juga seorang wartawan surat kabar dan telah menulis tulisan yang sangat tajam sehingga dapat membangkitkan semangat juang bagi para pembacanya.

Baca Juga: KEREN! Inilah Link Twibbon Hardiknas 2023, Cocok untuk Dipasang di Medsos FB, IG, WA dan Twitter

Tak hanya Ki Hajar Dewantara, Maudy Ayunda pun salah satu artis tanah air yang peduli pada dunia pendidikan.

Selain itu, banyak tokoh lain yang ikut kontribusi dalam menyemarakkan Hari Pendidikan Nasional, berikut kata-kata bijak dan quotes tentang pendidikan.

Peringatan Hardiknas 2023 ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengambil tema "Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar”.

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, berikut ini 30 kutipan dan quotes  tentang pendidikan dari Ki Hajar Dewantara hingga Maudy Ayunda, cocok untuk dijadikan ucapan Selamat Hardiknas 2 Mei 2023 untuk status WhatsApp

1. “Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang dapat Anda gunakan untuk mengubah dunia,” – Nelson Mandela, revolusioner dan mantan Presiden Afrika Selatan

2. “Dengan mendidik seorang pria, artinya Anda mendidik seorang manusia. Dengan mendidik seorang wanita, artinya Anda mendidik sebuah generasi." – Brigham Young, tokoh agama

3. "Pendidikan adalah kemampuan untuk mendengarkan hampir semua hal tanpa kehilangan kesabaran atau kepercayaan diri."– Robert Frost, penulis dan penyair

Baca Juga: Contoh Pidato Hardiknas 2023 Kepala Sekolah Singkat dan Mudah Dihafal untuk SD, SMP dan SMA

4. Janganlah orang mengira bahwa dasar kekeluargaan itu mengizinkan kita melanggar peraturan. Kekeluargaan kita adalah sikap kita pada yang takluk kepada organisasi kita. Barang siapa dengan terang-terangan atau dengan sengaja mengabaikan. Wajiblah kita memandang dia sebagai orang luaran.

5. Mempunyai ketetapan, tidak tergoyahkan, berisi dengan berilmu pengetahuan, hingga yakin dengan seyakin-yakinnya bahwa apa yang dilakukannya adalah benar dan baik.

6. Anak-anak tumbuh sesuai kodratnya
sendiri. Pendidik hanya dapat merawat dan menuntun tumbuhnya kodrat itu.

7. Dengan adanya budi pekerti, tiap-tiap manusia berdiri sebagai manusia merdeka (berpribadi), yang dapat memerintah atau menguasai diri sendiri. Inilah manusia beradab dan itulah maksud dan tujuan pendidikan dalam garis besarnya

8. Mempunyai ketetapan, tidak tergoyahkan, berisi dengan berilmu pengetahuan, hingga yakin dengan seyakin-yakinnya bahwa apa yang dilakukannya adalah benar dan baik.

9. Orang yang mempunyai kecerdasan budi pekerti itu senantiasa memikir-mikirkan dan merasa-rasakan serta selalu memakai ukuran,

10. Setiap orang menjadi guru, setiap rumah menjadi sekolah."

11. Ing ngarsa sung tulada, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani. Di Depan, Seorang Pendidik harus memberi Teladan atau Contoh Tindakan Yang Baik, Di tengah atau di antara Murid, Guru harus menciptakan prakarsa dan ide, Dari belakang Seorang Guru harus Memberikan dorongan dan Arahan.

Baca Juga: Selamat Hari Pendidikan Nasional 2023 untuk Guru Penuh Inspiratif, Cocok Dijadikan Caption di WhatsApp

12. Kalau suatu ketika ada orang meminta pendapatmu,apakah Ki Hadjar itu seorang nasionalis, radikalis, sosialis, demokrat, humanis, ataukah tradisionalis, maka katakanlah bahwaaku hanyalah orang Indonesia biasa saja yang bekerja untuk bangsa Indonesia dengan cara Indonesia -

13. "Belajarlah dari Barat, tapi jangan jadi peniru Barat. Melainkan jadilah murid dari Timur yang cerdas." - Tan Malaka.

14. Percaya, tegas, penuh ilmu hingga matang jiwanya, serta percaya diri, tidak mudah takut, tabah menghadapi rintangan apapun

15. Apapun yang dilakukan oleh seseorang itu, hendaknya dapat bermanfaat bagi dirinya sendiri, bermanfaat bagi bangsanya, dan bermanfaat bagi manusia di dunia pada umumnya_Ki Hadjar Dewantara

16. Pendidikan dan pengajaran di dalam Republik Indonesia harus berdasarkan kebudayaan dan kemasyarakatan bangsa Indonesia, menuju ke arah kebahagiaan batin serta keselamatan hidup lahir.

17. Taman siswa menurunkan mutu pengadjaran dan membawa kita kembali sepuluh tahun ke belakang! Memang kita harus kembali beberapa puluh tahun, kita amat mengingini untuk menemukan 'titik tolak' agar kita dapat berorientasi kembali: kita telah salah djalan

18. “Hiduplah seolah-olah kamu akan mati besok. Belajarlah seolah-olah kamu akan hidup selamanya. " – Mahatma Gandhi, aktivis sosial dan politikus

19. “Mendidik pikiran tanpa mendidik hati bukanlah pendidikan sama sekali.” – Aristoteles, filsuf

20. Tak ada mimpi yang patut untuk diremehkan. Tak ada mimpi yang terlalu tinggi. Lambungkan mimpi setinggi yang kau inginkan dan gapailah mimpi tersebut dengan selayaknya yang kau harapkan." -Maudy Ayunda-

Baca Juga: PUISI Hari Pendidikan Nasional 2023! Siswa Siswi Wajib Tahu Kumpulan Referensi untuk dijadikan Lomba Hardiknas

21. Hormatilah dalam pada itu segala adat istiadat yang kuat dan sehat, yang terdapat di daerah-daerah dan yang tidak mengganggu atau menghambat Persatuan Negara dan Bangsa Indonesia.

22. “Kecerdasan ditambah karakter-itulah tujuan pendidikan sejati.” – Martin Luther King Jr., aktivis sosial dan tokoh agama

23. “Pendidikan adalah paspor kita untuk masa depan, karena hari esok adalah milik orang-orang yang mempersiapkannya hari ini.”– Malcolm X, aktivis sosial dan tokoh agama

24. “Tugas pertama seorang revolusioner adalah menerima pendidikan.” – Che Guevara, revolusioner

25. “Pendidikan adalah mengobarkan api, bukan mengisi bejana.” – Socrates, filsuf

26. “Orang berpendidikan berbeda dengan orang yang tidak berpendidikan, seperti halnya kehidupan dan kematian.” – Aristoteles, filsuf.

27 . "Di depan memberi contoh, di tengah memberi semangat, di belakang memberi dorongan." - Ki Hajar Dewantara

28. "Seorang guru bukan hanya sebagai pengasah pikiran saja, melainkan juga pendidik budi pekerti." - Kartini

29. "Hidup yang tak diperjuangkan, tak dapat dimenangkan." - Sutan Sjahrir

30 "Tidak ada gunanya IQ Anda tinggi tapi pemalas, tidak miliki disiplin. Yang penting adalah Anda sehat dan mau berkorban untuk masa depan yang cera." - Habibie

***

Editor: Ajeng R H

Tags

Terkini

Terpopuler