Network
MANTRA SUKABUMI - dr Aisyah Dahlan kali ini mengungkapkan isi kandungan isi kandungan surat Al Hadid ayat 23.
Sebagaimana paparan dr Aisyah Dahlan yang berkaitan dengan seseorang yang merasakan kegembiraan dan bahkan kehilangan Karena berduka.
Seperti halnya penelitian dr Aisyah Dahlan
bahwa dengan terlalu berduka akan berdampak atau berakibat pada psikologis otak manusia.
Baca Juga: dr Aisyah Dahlan Sampaikan Alasan Harus Masukkan Anak Sekolah di Usia 7 Tahun, Orang Tua Wajib Tahu
Adapun cara yang dapat dilakukan dr Aisyah Dahlan kepada seseorang yang dirasa terlalu luput berduka haruslah melakukan kegiatan yang dirasa akan memperbaiki sikap nya.
Adapun kegiatan yang dimaksud dr Aisyah Dahlan dapat dilakukan dengan beribadah mengingat Allah maka niscaya mendapatkan ketenangan dalam pikiran.
"Orang yang tidak mengingat Allah dia akan makin terpuruk nanti level emosinya makin turun kebawah akhirnya depresi sendiri," ucapnya seperti dikutip mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Pecinta dr Aisyah Dahlan CHt pada Jumat, 19 November 2021.
dr Aisyah Dahlan mengungkapkan jika orang yang lupa terhadap Allah dalam keadaan terpuruk karena merasa kehilangan maka emosinya akan semakin menurun.
Hal ini berakibat pada kondisi sesorang seperti depresi dan ini menjadi perhatian bagi semuanya.
Tak banyak yang merasa kehilangan pada masa Pandemi Covid-19 ini, semua orang ditinggalkan oleh kerabat saudara terdekatnya.
Ini sesuai dengan firman Allah yang ada dalam Al Quran Surat Al Hadid ayat 23 agar selalu mengingat-Nya.
Baca Juga: Anak Laki-laki Ingin jadi Pembalap, dr Aisyah Dahlan Ungkap Cara Tepat untuk Menasihati
"Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita terhadap apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-Nya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri (QS Al Hadid:23)."
"Ini yang diminta Allah dalam Al Quran Jangan terlalu berduka terhadap apa yang luput dari kita terutama dalam masa pandemi ini tentu kita harus ingat Allah," ujarnya.
"Ya Alla Ya Allah nanti ilmu yang diotak kita nyala dan kita bisa melakukan antisipasi untuk melakukan sesuatu tanpa harus bersedih lagi," pungkasnya.
Kemudian dr Aisyah Dahlan menganjurkan untuk memperbanyak dzikir dan beristighfar (Astaghgirullah Al adziim).
Karena dibalik itu semua terungkap dan mengandung manfaat, dimana ketika mengamalkannya dapat sebagi bentuk pengampunan dari dosa.
Menurut penelitiannya, dr Aisyah Dahlan menjelaskan bahwa dalam bacaan istighfar mengandung banyak huruf zahr.
Hal ini berkaitan dengan pernapasan atau oksigen ke organ tubuh manusia untuk kesehatan, kata dr Aisyah Dahlan dibaca dengan lembut dan baik.
Baca Juga: Tips Parenting dr Aisyah Dahlan: Bagaimana Cara Mendidik Anak Berkebutuhan Khusus
Selain mendapat pahala, memperbanyak istighfar pun bisa memberikan manfaat kesehatan terlebih pada otak manusia.
Istighfar dapat penghapus dosa-dosa yang telah kita perbuat, tetapi selain itu menurut dr Aisyah Dahlan istighfar juga sangat bermanfaat bagi kesehatan otak.***
