"Setelah mendengar kajian, saya menyadari bahwa 50 ribu tahun sebelum kita berjumpa, sebelum bumi dan langit di ciptakan, Allah telah menentukan siapa jodoh kita.
Maka sebenarnya, sedekat apapun kita bersama kalau kita tidak berjodoh, kita tidak pernah mungkin bersama. Sebaliknya, sejauh apapun kita kalau kata Allah kita jodoh maka kita akan bersama.
"Untuk saat ini, izinkan saya untuk menjaga kesucian diri saya, izinkan saya berhijrah mendekat kepada Allah, dan kaupun begitu menjaga kesucian dirimu, engkau menuju Allah, engkau semakin taat pada Allah.
Saya ingin mengucapkan terima kasih karena selama ini telah baik pada saya, mendengarkan cerita-cerita saya, menjadi sahabat terbaik saya.
Terima kasih, tapi nyatanya saya lebih mencintai Allah dibanding dirimu.
Maka saya nyatakan padamu, kalau kita berjodoh Insya Allah kita akan bersama di waktu yang tepat.
Kalau kita tidak berjodoh engkau akan mendapatkan yang lebih baik dan akupun mendapat yang lebih baik. Selamat berhijrah, selamat menjadi orang baik.
Aku akan mendoakanmu, maka dengan ini kusampaikan kepadamu bahwa kita putus," kata Ustadzah Oki Setiama Dewi panjang lebar seperti sedang mendikte.
Jamaah yang mayoritas para muslimah kembali riuh, kemudian ustadzah Oki Setiana Dewi melanjutkan, agar teks itu segera dikirimkan pada masing-masing pacar.