Network
MANTRA SUKABUMI - Pergi mudik menjadi tradisi yang sering dilakukan oleh masyarakat Indonesia.
Mudik sendiri terjadi setiap setahun sekali menjelang perayaan hari Raya Idul Fitri sekaligus berbarengan dengan libur panjang lebaran.
Meninggalkan rumah ketika hendak mudik menjadi perhatian khusus bagi semua orang, bergai kecemasan muncul tentang keamaan rumah selama mudik lebaran.
Baca Juga: Patut Ditiru! Inilah 5 Cara Manfaatkan THR Untuk Jangka Panjang
Nah bagi Anda yang ingin pergi mudik namun masih memikirkan keamanan rumah, biasa mencoba tips tinggalkan rumah selama mudik disini.
Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Sabtu, 8 April 2023, berikut ini tips keamanan menjaga rumah selama ditinggal mudik.
1. Mencabut Barang-Barang Elektronik
Tips selanjutnya untuk menjaga keamanan rumah ketika ditinggal mudik adalah dengan mencabut listrik dari barang-barang elektronik. Mencabut barang-barang elektronik harus dilakukan untuk menghindari terjadinya korsleting pada listrik yang bisa menimbulkan kebakaran.
2. Menyalakan Lampu Depan Rumah
Menyalakan lampu depan rumah bertujuan untuk memberikan kesan bahwa rumah yang sebenarnya ditinggal itu masih ada penghuninya. Dengan demikian, orang-orang yang hendak merampok akan berpikir lagi untuk melakukan perbuatan jahat tersebut.
3. Melepas Regulator Tabung Gas
Melepas regulator tabung gas juga merupakan salah satu hal yang wajib dilakukan pemilik rumah sebelum pergi mudik ke kampung halaman. Dengan melepas regulator tabung gas sebelumnya, maka akan meminimalisir kemungkinan terjadinya kebocoran dari tabung gas yang bisa menimbulkan ledakan dan kebakaran.
4. Matikan keran Air
Tips menjaga keamanan rumah selanjutnya adalah tidak lupa mematikan keran air. Mematikan keran air merupakan kegiatan penghematan agar ketika rumah ditinggal volume air tidak terus bertambah hingga meluber yang mengakibatkan air terbuang percuma.
Mematikan keran air juga menjadi bagian penghematan agar tagihan air tidak terus bertambah hingga membengkak karena keran air yang tidak dimatikan selama pemilik rumah pergi mudik.
5. Tutup Penampungan Air
Menutup atau mengosongkan penampungan air merupakan tips menjaga keamanan rumah terakhir yang bisa dilakukan untuk meminimalisir penampungan air di rumah menjadi sarang penyakit.
Apabila penampungan air dibiarkan terisi dan terbuka, penampungan itu akan menjadi sarang nyamuk berkembang biak. Lalu bukan tidak mungkin ketika nanti pemilik rumah kembali dari perjalanan mudiknya, rumahnya sudah dihinggapi banyak nyamuk akibat lupa menutup penampungan airnya.
6. Kunci Rapat Pintu dan Jendela
Tips menjaga keamanan rumah yang pertama adalah dengan memastikan bahwa akses-akses masuk ke dalam rumah, seperti pintu dan jendela, sudah terkunci dengan rapat. Ini akan menyulitkan orang-orang jahat yang berniat merampok barang-barang yang ada di dalam rumah.
Untuk pengamanan berlapis, pemilik rumah bisa menambahkan kunci gembok sebagai tambahan untuk mengunci pintu dan jendela, sehingga makin menyulitkan orang-orang yang berniat jahat hendak menjebol akses untuk masuk kedalam rumah.***
