Sejarah Sumpah Pemuda 28 Oktober, Tonggak Persatuan dan Perjuangan Menuju Kemerdekaan Indonesia

- 25 Oktober 2023, 11:02 WIB
Museum Sumpah Pemuda/Tangkapan layar/museumsumpahpemuda.kemdikbud.go.id
Museum Sumpah Pemuda/Tangkapan layar/museumsumpahpemuda.kemdikbud.go.id /

3. Bahasa Persatuan, Bahasa Indonesia.

Sumpah Pemuda menjadi tonggak penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia karena ini adalah saat para pemuda dari berbagai latar belakang etnis dan budaya bersatu di bawah semangat persatuan. 

Bahasa Indonesia juga ditetapkan sebagai bahasa persatuan untuk mengatasi keragaman bahasa di Indonesia. Sumpah Pemuda menjadi simbol penting dalam perjalanan menuju kemerdekaan Indonesia yang kemudian dicapai pada tahun 1945.

Pada awalnya, gagasan penyelenggaraan Kongres Pemuda berasal dari Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI), sebuah organisasi pemuda dengan anggota pelajar dari seluruh Indonesia. 

Baca Juga: 15 Kata-kata Ucapan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2023, Inspirasi Tulisan di Media Sosial

Inisiatif ini muncul pada sekitar tahun 1915 ketika para pemuda di seluruh Indonesia mulai bangkit. Beberapa organisasi seperti Tri Koro Dharmo dan Jong Java muncul sebagai bagian dari gerakan ini. 

Selanjutnya, tokoh-tokoh seperti Tjipto Mangoenkoesoemo dan Soewardi Soerjaningrat bergabung dalam Perhimpunan Indonesia (PI) di Belanda, yang juga aktif dalam gerakan kemerdekaan Indonesia.

Kongres Pemuda I diadakan pada tahun 1926, tetapi pada saat itu rasa kesukuan pemuda masih kuat. 

Mereka menyadari pentingnya bersatu demi kemerdekaan Indonesia, dan inilah yang mendorong penyelenggaraan Kongres Pemuda II pada tahun 1928. 

Pada Kongres kedua ini, para pemuda dari berbagai organisasi daerah bersatu dan menandatangani Sumpah Pemuda, yang menjadi simbol persatuan bangsa Indonesia.***

Halaman:

Editor: Ajeng R H


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah