Network
MANTRA SUKABUMI - Musim hujan di Indonesia, seakan melukis panorama warna-warni di langit dan tanah. Awan yang membentang seperti kanvas raksasa, menceritakan kisah kehidupan dan keberlanjutan. Di antara gemuruh petir dan kicauan burung yang bergembira, kita diajak untuk menikmati setiap momen indah yang dihadirkan.
Air yang turun dari langit adalah pemberian, suatu anugerah yang menyuburkan tanah dan menghidupkan segala yang ada. Namun, musim ini juga mengajarkan kita tentang kesiapan dan tanggung jawab. Di setiap tetes hujan, terkandung pesan untuk menjaga kelestarian alam dan menghargai nikmat yang diberikan.
Mari kita sambut musim hujan ini dengan senyuman dan rasa syukur. Biarkan hati kita dibasahi oleh kelembutan hujan, dan bersama-sama kita saksikan keajaiban alam yang terungkap di setiap tetesan air. Di dalam musim hujan, Indonesia merayakan keberagaman alamnya, mengajarkan kita untuk menghargai keindahan dalam setiap detiknya.
Berikut adalah contoh doa berbentuk puisi penuh haru dengan tema hujan, yang diambil dari berbagai sumber untuk pengayaan pengetahuan kita terutama bagi siswa yang akan mengikuti berbagai lomba dan kompetisi puisi dengan tema hujan;
HUJAN BAWA BERKAH
"Ya Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang,
Kami bersyukur kepada-Mu atas nikmat hujan yang telah Engkau curahkan kepada hamba-hamba-Mu di saat ini.
Sungguh, dalam setiap tetes air hujan, terdapat rahmat dan berkah-Mu yang tiada terhingga.
Kami menyadari bahwa Engkau adalah Pemberi rezeki yang tiada henti, dan hujan ini adalah bukti kasih sayang-Mu kepada ciptaan-Mu.
Kami berdoa, wahai Tuhan, agar Engkau melimpahkan hujan ini dengan berkah dan keselamatan.
Lindungi kami dari bencana dan bahaya yang mungkin timbul akibat curah hujan ini.
Berikanlah kepada kami kebijaksanaan untuk menjalani musim ini dengan hati yang bersyukur dan sabar.
Ya Allah, ampunilah dosa-dosa kami, perbaikilah keadaan kami, dan terimalah doa kami di waktu yang penuh berkah ini.
Kami berserah diri kepada-Mu dan merasa tunduk atas segala ketentuan-Mu.
Semoga hujan ini menjadi berkah bagi kami, tanah kami, dan makhluk-Mu yang lain.
Terima kasih, Ya Allah, atas segala rahmat-Mu. Amin."
Baca Juga: Alquran Surat Ar-Rum Ayat 48 Tentang Proses Turunnya Hujan
Doa lain berbentuk puisi penuh haru ketika turun hujan:
Di bawah langit yang merayu lembut,
Berkibar lembaran awan yang bertutup,
Turunlah hujan, nyanyian rahmat-Mu,
Seakan doa yang terungkap dari hati.
Kini mata air langit membuka pintu,
Menyapa bumi dengan riang sukacita,
Air yang mengalir, tanda kasih sayang,
Puisi langit, menyapa dalam hujan.
Dalam helaian embun yang menari,
Berbisik rahasia alam yang abadi,
Hadirkan cinta, dalam setiap tetesan,
Hujan, doa yang terpatri dalam nada.
O, Tuhan, dalam zirah air yang jatuh,
Bacalah doa ini, yang tulus terpahat,
Dalam lirik hujan, nyanyian syukur,
Kami memohon, limpahkanlah berkah-Mu.
Dalam gemuruh petir yang melambung tinggi,
Terlukis pelangi, tanda cinta-Mu yang abadi,
Kami hadirkan puisi dari hati yang hancur,
Dalam doa yang merayap dari jiwa yang tulus.
Di bawah langit yang penuh rahmat,
Doa ini kami hantarkan, tulus dan damai,
Hujan, tak sekadar tetesan air,
Namun pesan-Nya dalam puisi cinta.
Semoga doa ini menjadi bagian dari ungkapan syukur dan kerendahan hati di hadapan kebesaran Tuhan, menghiasi keindahan hujan sebagai anugerah yang tak ternilai.***
