MANTRA SUKABUMI - Gangguan kecemasan adalah kondisi kesehatan mental yang ditandai dengan perasaan khawatir, cemas, atau takut. Sementara kebanyakan orang mengalami emosi ini di beberapa titik dalam hidup mereka, orang dengan gangguan kecemasan memiliki perasaan yang begitu kuat atau kuat sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari orang tersebut.
Menurut American Psychiatric Association, gangguan tersebut berdampak pada sekitar 40 juta orang dewasa Amerika; masalah terkait kecemasan adalah penyakit mental yang paling umum di Amerika Serikat. Mereka cenderung dimulai pada masa kanak-kanak, remaja, atau dewasa awal, dan lebih sering terjadi pada wanita daripada pria.
Beberapa kondisi medis dan masalah kesehatan lain terkait dengan kecemasan serta gangguan kecemasan kondisi ini dapat menyerupai gejala kecemasan, menyebabkan kecemasan, atau menempatkan orang pada risiko yang lebih tinggi untuk mengalami gangguan kecemasan. (Waspadai tanda-tanda diam Anda mungkin memiliki kecemasan yang berfungsi tinggi.)
Baca Juga: Solusi Makan, Belanja, dan Transportasi dari Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini
Baca Juga: Segera Cek info.gtk.kemendikbud.go.id Untuk Penerima BSU bagi Guru Honorer di Bawah Rp5 Juta
Dikutip mantrasukabumi.com dari laman thehealthy.com pada Rabu, 18 November 2020, berikut sebelas kondisi medis yang dapat menyebabkan atau memicu kecemasan antara lain:
1. Masalah tiroid
Tiroid yang terlalu aktif dikenal sebagai hipertiroidisme meningkatkan laju metabolisme Anda, yang dapat menyebabkan gejala seperti detak jantung yang cepat dan penurunan berat badan, lapor National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK).
Selain itu, penderita hipertiroidisme dapat mengalami gejala seperti kecemasan, tangan gemetar, gugup, dan mungkin lebih mungkin mengalami apa yang terasa seperti serangan panik. Dokter Anda dapat mendiagnosis kondisi tersebut dengan tes darah, dan kemudian memberi tahu Anda tentang pengobatan terbaik.
2. Penyakit jantung