Network
MANTRA SUKABUMI - Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Imran Wardani menyebutkan, ada dua wilayah di Kota Sukabumi yang rentan atau berisiko tinggi terdampak bencana.
Terlebih memasuki musim hujan seperti sekarang. Ia mengatakan, wilayah Kecamatan Cikole dan Gunungpuyuh menjadi wilayah yang berisiko tinggi terdampak bencana.
"Pada umumnya tujuh wilayah Kecamatan di wilayah Kota Sukabumi memiliki ancaman risiko terdampak bencana alam. Dari ketujuh kecamatan yang memiliki risiko bencana tersebut, kita memasukannya dalam berbagai klasifikasi berdasarkan peta kerawanan, yang memiliki risiko tinggi terdampak bencana yaitu Kecamatan Gunungpuyuh dan Cikole seperti banjir dan longsor," ujarnya.
Baca Juga: Berpotensi Hujan Deras Disertai Angin Kencang dan Petir, BMKG Peringatkan Wilayah Berikut ini
Ia merinci, untuk wilayah yang masuk dalam klasifikasi rendah (bencana) adalah Kecamatan Cibereum. Sedangkan untuk Kecamatan Lembursitu memiliki risiko bencana gempa karena berdekatan dengan patahan Cimandiri.
"Untuk wilayah yang memiliki risiko bencana gempa yang tinggi maka tidak disarankan untuk mendirikan bangunan disekitar wilayah tersebut," jelas dia.
Pada dasarnya, Imran mengatakan, setiap wilayah di Kota Sukabumi memiliki karakteristiknya masing - masing yang berbeda.
Baca Juga: Angin Puting Beliung Kembali Terjang Sukabumi, Puluhan Rumah di Cidahu Rusak
"Sehingga kita akan melakukan kajian dan mitigasi bencana, memasuki musim hujan hampir semua wilayah di Kota Sukabumi sering terjadi bencana hidrometeorologi, seperti angin kencang dan banjir. Oleh karena itu, kami meminta warga untuk meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi musim hujan, karena sering terjadi bencana alam diberbabagi titik," tandasnya.**
