Gegara Corona Ayam Dijual Murah Peternak ke Konsumen, Pedagang di Pasar Kena Imbasnya

- 8 April 2020, 10:44 WIB
Ilustrasi ayam. Foto:
Ilustrasi ayam. Foto: /Istimewa

MANTRA SUKABUMI - Baru-baru ini ramai di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, harga ayam dijual peternak dengan harga murah.

Banyak yang menjual dengan harga mulai dati Rp10 ribu hingga Rp15 ribu dengan ayam masih dalam kondisi hidup.

Masyarakat pun langsung menyerbu peternak ayam yang menjual dengan harga murah.

"Kandang-kandang raksasa yang ada di sekitar Cisolok dan Palabuhanratu membongkar ayam dengan harga lelang murah. Dikarenaka PT itu kandang close house artinya tertutup, kandang gunakan blower, gunakan pendingin ruangan. Konsumennya biasanya ada di kota bogor dan Jakarta yang sekarang zona merah virus corona, jadi dia gak bisa suplay kesana. Akhirnya turunkan harga dengan menjual langsung ke konsumen," kata salah seorang pemilik penampungan ayam di Kecamatan Cisolok, Asri Anggara kepada awak media.

Baca Juga: Ini Penampakan Supermoon Tadi Malam, Ada yang Lihat?

Menurut Asri, ayam broiler yang dijual PT tersebut tidak bisa bertahan lama di kandangnya yang terbuka dan terpapar langsung sinar matahari.

"Di kandang terbuka seperti punya saya ini dia gak bisa masuk, karena ayam broiler gak bisa bertahan lama di cuaca panas, sehingga dijual langsung ke masyarakat dengan harga murah, serta pakan impor untuk makanan ayamnya pun itu sekarang dilarang karena adanya virus corona, jadi peternak jual murah," ujarnya.

"Awalnya saya jual harga Rp25 ribu, karena disana banyak yang jual Rp10 ribu, Rp13 ribu, Rp15 ribu, nah saya masa mau tinggal diam dengan harga normal, saya juga imbangi harga mereka dengan jual Rp18 ribu dengan ayam yang sudah dibersihkan," terangnya.

Baca Juga: Dampak Pandemi Covid-19,  Warga Bekasi Akan Dapatkan Bantuan Paket Pangan

Halaman:

Editor: Rizal

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah