Network
MANTRA SUKABUMI – Pandemi virus Covid-19 di dunia masih menelan banyak korban. Sehingga membuat Badan Kesehatan Dunia (WHO) beberapa waktu silam mengubah kebijakan tentang pemakaian masker.
Untuk mempersempit penyebaran pandemi Covid-19 akibat infeksi virus corona (SARS-CoV-2), sekarang World Health Organizations (WHO) mendukung penggunaan masker untuk semua orang baik dalam keadaan sakit maupun dalam keadaan sehat.
Saat ini, keadaan di lapangan masker sangat sulit didapat, bahkan jika ada pun harga yang diperjual belikan cukup mahal.
Melihat keadaan tersebut, banyak komunitas atau sekelompok orang berinisiatif untuk membuat masker sendiri lalu dibagikan secara gratis kepada masyarakat yang membutuhkan.
Baca Juga: Glenn Fredly Meninggal Dunia, Telah Berpulang Salah Satu Musisi Terbaik Tanah Air
Komisariat SMK Wilayah Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, salah satu komunitas yang tergerak rasa peduli sosialnya membuat alat pelindung diri (APD) berupa Masker, yang kemudian akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Andriyana sebagai Ketua MKKS wilayah 1 Palabuhanratu, menyatakan, atas dasar adanya intruksi Kadis Pendidikan provinsi Jawa Barat, melalui cabang Dinas Wilayah V yang meliputi Kota dan Kabupaten Sukabumi memberikan himbauan bagi SMK yang memiliki Jurusan Tata Busana agar dapat berpartisipasi dalam pencegahan dan penanganan Covid-19, diantaranya dengan menyediakan APD berupa masker.
"Wilayah Palabuhanratu sendiri kita bersepakat dengan rekan rekan Kepala Sekolah untuk mengumpulkan donasi. Untuk wilayah palabuhanratu ada dua sekolah yang memiliki jurusan tata busana, diantaranya SMK Yasifa dan SMK Gentra Pasundan," ujarnya kepada awak media di SMK Yasifa. Rabu (8/4/2020).
Baca Juga: Catat Waktunya, Penampakan Supermoon Akan Kembali Hadir 7 April 2020
