Ketua DPRD: PSBB Kabupaten Sukabumi Belum Efektif

- 14 Mei 2020, 13:43 WIB
Sejumlah kendaraan roda dua dan roda empat menumpuk di jalan Siliwangi depan pendopo
Sejumlah kendaraan roda dua dan roda empat menumpuk di jalan Siliwangi depan pendopo /Mantra Sukabumi/.*/Mantra Sukabumi

MANTRA SUKABUMI - Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara, mengatakan, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tidak efektif.

Pasalnya, masih banyak toko-toko yang buka, serta banyak dikunjungi pembeli saat PSBB.

Menurutnya, dalam penerapan PSBB, seharusnya pertokoan seperti pakaian, elektronik dan sejenisnya ditutup.

Namun, kata Yudha, saat ini pemerintah masih memberikan kebijaksanaan terhadap pertokoan yang masih buka dengan batasan waktu yang telah ditentukan.

"Tadi kita ralat evaluasi PSBB 7 hari kebelakang, belum efektif terus terang saja, karena saat ini masih banyak pertokoan yang buka dan ramai pengunjung," kata Yudha kepada wartawan, Rabu (13/5/2020).

Baca Juga: Pengunjung Pasar Palabuhanratu di Rapid Test

"Untuk itu, kita akan melakukan minimalis soal jam operasional toko-toko terutama toko-toko yang sesuai dengan penerapan PSBB ini harus di tutup. Kami mendukung upaya pemerintah dan saya rasa warga harus mendukung upaya ini, agar warga tidak berangkat ke pasar. Jadi semisal Saat ini menjelang lebaran, warga berbondong-bondong mendatangi pasar untuk membeli baju dan lainnya. Setelah berinteraksi akhirnya penyebaran virus corona ini terjadi," bebernya.

Dengan terjadinya lonjakan jumlah ODP, PDP dan pasien positif saat PSBB, Yudha menilai sangat berbahaya.

"Ini bukan kurva landai dan sangat berbahaya. Penerapan PSBB di Jakarta cenderung berhasil dan jumlah pasien Covid-19 juga banyak penurunan. Untuk itu, kita perlu menirunya. Ini perlu dilakukan agar situasi dapat kembali normal," ujarnya.

Halaman:

Editor: Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x