Kenalkan Kerupuk Kolang Kaling ke Masyarakat Sirnaresmi Cisolok, Begini Kata Mahasiswa KKM STISIP WPM Sukabumi

- 19 Agustus 2023, 14:34 WIB
Kenalkan Kerupuk Kolang Kaling ke Masyarakat Sirnaresmi Cisolok, Begini Kata Mahasiswa KKM STISIP WPM Sukabumi
Kenalkan Kerupuk Kolang Kaling ke Masyarakat Sirnaresmi Cisolok, Begini Kata Mahasiswa KKM STISIP WPM Sukabumi /*/mantrasulabumi.com/Dok.Mantra Sukabumi

MANTRA SUKABUMI - Sebuah terobosan menarik muncul dari sekelompok mahasiswa yang sedang melaksanakan KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) di Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Sejumlah mahasiswa Stisip Widyapuri Mandiri berhasil membuat kerupuk dari bahan baku Kolang kaling yang melimpah di dusun Cimapag di Desa Sirnaresmi, dimana pemanfaatannya masih jarang dan luput dari perhatian masyarakat setempat.

Sehingga melihat peluang itu, sejumlah mahasiswa memunculkan ide untuk mengubah salah satu hasil pertanian itu menjadi sebuah produk yang memiliki nilai jual.

Baca Juga: Investasi Emas di Pegadaian: Langkah Bijak Menuju Kesejahteraan Keuangan

Berawal dari hal tersebut, salah satu mahasiswa Stisip Widyapuri mandiri Muhlis Insani mengatakan, pada saat pelaksanaan kegiatan KKM di Desa Sirnaresmi banyak potensi yang dilhat untuk dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat setempat salah satunya yaitu buah kolang kaling.

"Intinya disini bahan bakunya melimpah, hampir di setiap keluarga memiliki pohon aren dan memproduksi gula aren atau bisa dikatakan juga gula semut. Saat itu kita melihat potensi ini, munculah ide untuk membuat inovasi baru yaitu rmembuat produk kripik kolang kaling ini," ujarnya.

"Produk ini bukan persoalan unik, tapi memang berpotensi jadi produk unggulan UMKM yang dapat diproduksi secara masal oleh masyarakat, terlebih di kampung adat ini setiap saat selalu banyak pengunjung, sehingga produk ini dapat dijadikan sebagai salah satu oleh oleh khas kp. Cimapag " imbuhnya.

Sementara itu mahasiswi lainnya Siti Nur Aida (22) menceritakan awal munculnya gagasan membuat krupuk kolang kaling setelah melihat bahan baku yang melimpah dan jarang di jadikan bahan baku olahan, meski demikian sebagian kolang kaling ini dijual secara langsung ke pasar Palabuhanratu dan pasar terdekat.

"Awal munculnya produk krupuk ini dimulai dari percobaan rasa dari kolang kaling itu sendiri, namun pada umunya kolang kaling tidak memiliki rasa yang dominan atau rasanya tawar (tidak memiliki rasa) dan mengandung air yang cukup banyak," jelasnya.

"Mahasiswa memang dituntut untuk kreatif dan inovatif, melihat banyaknya pohon aren dan kolang kaling, terlintas beberapa kali pemikirian untuk membuat percobaan, sebelumnya akan di buat menjadi emping berbahan dasar kolang kaling namun dilihat dari segi tekstur antara melinjo dengan kolang kaling itu berbeda. Sehingga munculah ide pembuatan Krupuk yang berbahan dasar dari kolang kaling ini, dan terbentuklah krupuk kolang kaling atau yang diberi nama PILING," paparnya.

Atas adanya produksi krupuk yang diperkenalkan para mahasiswa ini, mendapat apresiasi dari masyarakat, seperti yang dikatakan Yayan (35) yang mengaku baru mengetahui kolang kaling bisa dibuat produk makanan yang memiliki nilai jual.

"Alhamdulillah sesudah melihat dan di ajarkan cara pembuatan krupuk kolang kaling ini oleh para mahasiswa Stisip, insya allah saya pribadi akan berusaha mengembangkan produk ini bersama ibu ibu lainnya," ucapnya.

Yayan menerangkan kolang kaling di dusun Cimapag biasanya dikirim ke kota ataupun ke pasar untuk dijual secara langsung, namun setelah melihat dan diberi pemahaman pembuatan krupuk kolang kaling oleh mahasiswa kedepan akan memproduksi dengan jumlah banyak.

Baca Juga: Gak Nyangka, Mulai dari Rp15 Ribu Bisa Dapatkan Tempat Wisata Sekeren ini di Tanggeran Selatan

"Insya Allah setelah adanya gagasan baru ini, kami usahakan untuk membuat atau produksi krupuk ini sebagai salah satu sumber tambahan penghasilan untuk keluarga dan meningkatkan perekonomian masyarakat disini," bebernya.

"Alhamdulillah banyak pelajaran yang kami dapatkan dari para mahasiswa ini. Mudah mudahan ini bermanfaat terimakasih para mahasiswa telah memberikan banyak pelajaran bagi masyarakat disini," pungkas Yayan.***

Editor: Nahrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah