Berikut Alasan Jika Salah Gunakan Hand Sanitizer Maka Tidak Akan Efektif untuk Cegah Virus Corona

13 Desember 2020, 21:17 WIB
Ilustrasi pemakaian hand sanitizer yang baik dan benar. /PIXABAY


MANTRA SUKABUMI – Hand Sanitizer merupakan salah satu cairan yang digunakan untuk tangan kita agar tetap bersih dan terjaga dari kuman.

Apa laga sekarang virus corona semakin luas penyebaranya, maka dari itu hand sanitizer menjadi salah satunya yang bisa digunakan untuk mencegah penyebaran virus corona.

Namun kita harus mengetahui hand sanitizer tidak akan efekti untuk cegah virus corona apabila kita masih melakukan kesalahn dalam penggunaan hand sanitizer.

Baca Juga: Promo Peak Day 12.12, ShopeePay Menawarkan 9x Promo dalam Sehari dan Beragam Pilihan Merchant

Baca Juga: Hadir sebagai Solusi Masyarakat, Anies Baswedan: JakWIFI Hadir di Pulau Terdepan Ibu Kota

Hand sanitizer dapat membantu kita untuk menjaga tangan kita tetap bersih apabila dalam menggunakannya dengan benar, apabila hal sebaliknya hand sanitizer dapat kurang efektif untuk cegah virus corona apabila kita salah dalam menggunakannya.

Sebagaimana mantrasukabumi.com kutip dari Antaranews, berikut sejumlah kesalahan saat menggunakan hand sanitizer sehingga membuatnya tak efektif mencegah virus, termasuk COVID-19:

1. Tidak digunakan di saat yang tepat

Anda perlu menggunakan pembersih tangan pada saat-saat penting untuk memastikan kebersihan tangan yang benar antara lain sebelum membuat atau menyantap makanan, setelah menggunakan kamar kecil, setelah menyentuh atau melepas masker (Anda hanya boleh menyentuh wajah dengan tangan bersih).

Kemudian, sebelum menyentuh hidung atau menutupi mulut saat bersin atau batuk, setelah Anda berada di tempat umum, seperti toko bahan makanan dan setelah Anda berkontak dengan hewan peliharaan.

"Ini betapa pentingnya mencuci tangan dengan sabun dan air, atau setidaknya menggunakan pembersih tangan, berulang kali sepanjang hari untuk melindungi diri Anda dari kuman dan virus," demikian kata Ginde.

2. Digunakan pada tangan kotor

Pembersih tangan tak bisa bermanfaat pada tangan yang kotor. Mecardo menyarankan Anda mencuci tangan dengan sabun dan air setiap kali tangan sangat kotor atau berminyak.

"Jika sabun dan air tidak segera tersedia, gunakan pembersih tangan dan buat catatan tangan Anda masih belum bersih sehingga pastikan tidak menyentuh wajah, mata, hidung, mulut," kata Dr. Ginde.

Baca Juga: Mahfud MD: Negara Akan Hancur jika Orang Kuat Berbuat Jahat Tak Dihukum, yang Lemah Langsung Dihukum

3. Disimpan pada suhu terlalu dingin atau panas

Pembersih tangan idealnya disimpan antara suhu 15-30 derajat Celcius. Jadi, jika mobil Anda melebihi atau kurang dari itu, lebih baik Anda membawa hand sanitizer keluar mobil.

4. Terlalu cepat

Jika Anda menganggap penggunaan pembersih tangan sebagai pilihan yang lebih cepat daripada mencuci tangan dengan sabun dan air, maka Anda salah. Mayo Clinic merekomendasikan, Anda perlu mengoleskan pembersih tangan selama sekitar 20 detik, yakni jumlah waktu yang sama saat Anda mencuci tangan dengan sabun dan air.

5. Mengelap kelebihan cairan ke celana

Kelebihan memakai hand sanitizer memang tidak nyaman sehingga Anda tergoda mengeringkan tangan ke celana. Menurut Ginde, cara ini bisa mengurangi keefektifan pembersih tangan. Selain itu, jika ada kuman di celana, Anda baru saja mencemari tangan Anda.

"Dalam skenario yang ideal, keringkan saja tangan (secara alami) alih-alih menyekanya," ujar pakar epidemiologi di Dartmouth-Hitchcock Medical Center, Lebanon, Jose Raymond M. Mercado.

6. Terlalu sedikit

Kepala perawatan kesehatan di Stride Community Health Center, Denver, Colorado, Savita Ginde merekomendasikan orang dewasa menggunakan hand sanitizer menyesuaikan dengan ukuran tangan.

Baca Juga: Fahri Hamzah Angkat Bicara Setelah Habib Rizieq Shihab Resmi Ditahan: Aku Menyaksikanmu

7. Tidak mencakup seluruh tangan

Mencuci tangan dengan sabun dan air harus mencakup jari-jari, serta telapak tangan dan punggung tangan dan hal sama juga perlu Anda terapkan saat menggunakan pembersih tangan.

"(Gunakan) secukupnya untuk bagian depan dan belakang tangan, serta jari-jari dan area di antara jari-jari. Jika Anda hanya menggosok kedua telapak tangan, Anda tidak menyelesaikan tugas Anda," kata Ginde.**

Editor: Encep Faiz

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler