MANTRA SUKABUMI - Perseteruan antara Sekretaris Jenderal (Sekjen) HRS Center, Haikal Hasan dengan Husin Shihab semakin meruncing.
Belum lama ini Haikal Hasan mengaku bahwa nomor WhatsApp dirinya diblokir oleh Husin Shihab.
Pernyataan ini pun dibantah oleh Husin Shihab bahwa apa yang dikatakan Haikal itu sebuah fitnah dan tidak berdasar.
Baca Juga: Kamu Senang Shopping? Coba Cari Tahu Tipe yang Manakah Kamu
Baca Juga: Syahrial Nasution: Ternyata KSP Moeldoko Bagi-bagi Uang kepada DPC Demokrat untuk KLB
"Ini fitnah, saya gak pernah blokir no HH yang pernah japri saya," cuit Husin Shihab, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @HusinShihab pada Kamis, 4 Februari 2021.
Sebaliknya, Husin Shihab justru menuduh Haikal Hassan jika Twitter dirinya yang diblokir oleh Sekjen HRS Center ini.
"Justru dia yang blokir saya di Twitter," imbuhnya.
Husin berharap kepada kepolisian untuk segera memproses orang yang selalu membuat fitnah
"Mohon atensi @DivHumas_Polri agar segera memproses tukang fitnah," harapnya.
Baca Juga: Gubernur Jakarta Sampaikan Kabar Duka, Anies Baswedan: Sungguh Kehilangan
Baca Juga: Ungkap Alasan Blokir Akun Abu Janda, Susi Pudjiastuti: Pasti Langgar Aturan Nomor Empat
Di cuitan lain, Hushin merasa heran kok aneh chay WA nya aja belum dihapus dia bilangWA nya diblokir.
"Gak ngerti ane bib sama orang satu ini, jangankan diblokir WA nya, chat WA nya aja sampe skr belum ane hapus, kok bisa bilang WA nya diblokir sama ane?," tambahnya
Habib Husin merasa lebih heran, jika hingga sekarang masih ada orang yang percaya terhadap Haikal Hassan.
"Yang bikin ane heran lagi Abangda @akbarfaizal68 kok masih percaya sama HH?," paparnya.
Seperti diketahui, Haikal Hasan dilaporkan oleh Husin Shihab ke Polda Metro Jaya terkait mimpi ketemu Rasul.
Baca Juga: AHY Kirim Surat Pernyataan ke Jokowi, Rocky Gerung: Jangan Dilihat Orang Baru di Politik
Menurut Haikal kasus ini belum sepenuhnya selesai dan polisi bisa saja memanggil dirinya kembali untuk melakukan pemeriksaan.
Haikal mengaku dirinya ingin sekali bertemu sama Husin Shihab untuk mendiskusikan hal ini tetapi WA-nya diblokir.***