MANTRA SUKABUMI - Raffi Ahmad dikenal sebagai seorang artis muda berpenghasilan tinggi yang memiliki banyak kolega.
Tak hanya dari dunia entertainment, penghasilan Raffi Ahmad juga berasal dari dunia bisnis.
Salah satu proyek terbarunya, Raffi Ahmad bekerjasama dengan Rudi Salim untuk mencari peluang bisnis di Bandung Barat.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Tanggapi Wacana Jabatan Presiden 3 Periode, Said Didu: Salah Makan Obat
Raffi Ahmad yang mempunyai darah kelahiran Bandung menyebut bahwa di Bandung Barat banyak sekali hal yang dapat dikembangkan menjadi peluang bisnis.
Berangkat menggunakan helikopter, Raffi Ahmad dan Rudi Salim disambut oleh Hengky Kurniawan, Wakil Bupati Bandung Barat sekaligus sahabat dekat Raffi Ahmad.
Raffi dan rekan manghadiri acara yang juga dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil.
Kemudian Raffi melanjutkan untuk meninjau lokasi proyek dengan naik mobil Satpol PP bersama Kang Emil dan rekan yang lainnya.
"Kita naik mobil Satpol PP sama pak gubernur, aku ditangkep satpol PP," Canda Raffi seperti dikutip mantrasukabumi.com dari kanal Youtube Rans Entertainment pada Selasa, 16 Maret 2021.
Candaan Raffi tersebut juga langsung ditimpali oleh Gubernur Jawa Barat.
"Melanggar! Pelanggaran hukumnya terlalu kaya ini," ujar Ridwan Kamil.
Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 17 Maret 2021: Elsa Ketakutan Soal Foto, Mama Sarah Kebingungan
Raffi meninjau lokasi rencana pembuatan waterboom di Bandung Barat yang digadang-gadang akan menjadi waterboom terbesar di Asia.
Ridwan Kamil juga mengatakan, waterboom ini juga akan digabungkan dengan ocean park dan akan diisi oleh berbagai binatang laut.
Waterboom tersebut diproyeksikan akan rampung pada awal tahun depan sekitar Januari atau Februari 2022.
Menurut Ridwan Kamil, hal tersebut bertujuan untuk menarik wisatawan ke Bandung.
"Wisatawan regional yang datang ke Jawa Barat itu sekitar 60 juta setahun, maka kita harus pintar-pintar membuka peluang destinasi wisata," pungkas Ridwan Kamil. ***