Lama Tak Muncul, Menko Polhukam Mahfud MD Tiba-tiba Ucapkan Selamat: Tantangan dan Kritik Pasti Banyak

MANTRA SUKABUMI - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD selama ini dikenal aktif di dunia media sosial.

Hampir setiap kegiatan dan statement selalu disampaikan Mahfud MD melalui media sosialnya. Mahfud terakhir terlihat aktif di akun Twitter-nya pada 23 Juni 2021.

Namun lama tak muncul, tiba-tiba Mahfud MD melalui akun Twitter pribadinya mengucapkan selamat.

Baca Juga: Mantan Menteri Kehutanan Kritik Jokowi: Terlihat Tegas Dihadapan Publik Soal Covid-19, Presiden Gagal Total

Baca Juga: Sudjiwo Tedjo Mengaku Lebih Suka Melihat Presiden Dihina Rakyat Daripada Tidak Hanya Karena Takut Dibui

Ternyata Mahfud MD mengucapakan selamat Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-75 kepada Kepolisian Republik Indonesia (POLRI).

"Selamat Hari Bhayangkara ke 75 kpd Kepolisian Republik Indonesia (POLRI). Teruslah bekerja dlm dan dgn cara PRESISI," tulis Mahfud MD.

Mahfud mengatakan, dalam bekerja kepolisian pasti banyak tantang dan kritik dari berbagai pihak.

Namun Mahfud berpesan agar tantangan dan kritik itu dijadikan sebagai pemacu semangat menjadi lebih baik.

"Tantangan dan kritik pasti banyak, tapi tantangan dan kritik hrs trs dijadikan pemacu semangat utk selalu menjadi lbh baik dari waktu ke waktu. Dirgahayu POLRI," lanjutnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga mengucapkan Hari Bhayangkara kepada kepolisian.

Presiden Jokowi mengucapkan terimakasih kepada polri atas kerjanya mengayomi dan menjadi pelayan masyarakat.

Jokowi juga memberikan pujian pada kepolisian yang solid dan teguh di saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia.

Baca Juga: Profil dan Biodata Pungky Sukmawati, Mantan Kekasih Ahmad Dhani yang Terjun Ke Dunia Politik

"Saat pandemi global menghentak negeri ini, kita beruntung memiliki bhayangkara-bhayangkara yang solid dan teguh menjalankan fungsinya sebagai pengayom dan pelayan masyarakat," ukar Presiden.

Jokowi menegaskan jika kepolisian tidak hanya sekedar menegakkan hukum dan memelihara ketertiban saja.

Namun lebih dari itu, kepolisian kini punya peran dan tugas untuk mendisiplinkan masyarakat mematuhi protokol kesehatan.

Tak hanya itu, Presiden Jokowi juga menambahkan kepolisian kini berperan mensukseskan program vaksinasi nasional.

"Kepolisian Republik Indonesia tidak sekadar menegakkan hukum, memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, tapi juga peran yang lebih luas lagi," bebernya.

"dari menjaga kedisiplinan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan hingga menyukseskan program vaksinasi nasional," pungkasnya.***