Sambut Hari Santri Nasional 22 Oktober 2022, Ini Puisi Tema HSN Penuh Inspirasi

18 Oktober 2022, 19:30 WIB
Penuh makna dan inspirasi, berikut ini rekomendasi teks puisi dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional 22 Oktober 2022. /*/freepik.com/brgfx

MANTRA SUKABUMI - Penuh inspirasi, sambut Hari Santri Nasional dengan bagikan puisi di sosial media Anda.

Hari Santri Nasional atau HSN tahun ini akan diperingati p[a Sabtu, 22 Oktober 2022 mendatang.

Biasanya, dalam rangka menyambut

peringatan Hari Santri Nasional selalu diadakan beberapa kegiatan, seperti perlombaan dan acara resmi.

Baca Juga: Teks Pidato Hari Santri Nasional atau HSN 2022 dalam Bahasa Sunda yang Penuh Makna

Dalam sebuah perlombaan salah satu yang dilombakan mungkin ada lomba membacakan puisi bertemakan tentang Hari Santri Nasional.

Dalam artikel ini ada beberapa rekomendasi puisi untuk kegiatan perlombaan di Hari Santri Nasional pada 22 Oktober 2022.

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Minggu, 16 Oktober 2022, inilah kumpulan puisi tema Hari Santri Nasional 2022 penuh makna dan menyentuh hati.

1. Bangga Menjadi Santri 

(Karya: Ainur)

Hari Santri

Terbentang tak akan terbuang

Karena jarak hanyalah pemisah dalam suatu ruang

Gemuruh kumandang dzat yang maha pengasih

Alam Mu menjadi saksi dalam sebuah pengabdian

Dulu kamis selalu terbara setiap kali hati ingin bertanya

Tentang siapa, untuk siapa,

Dan kemana Langkah kaki seorang fakir mengembara

Namun kini telah kami temui tentang arti jati diri

Bangga dengan khidmat dan takzim atas gelar seorang santri

Karena pengabdian inilah bentuk bakti

Kami kepadamu wahai murobbi ruhhi

Kau bangunkan jiwa-jiwa yang telah lama tertunduk

untuk cinta pada negeri

Kau hidupkan kembali ruh ruh kami

Untuk menjadi insan tangguh nan mandiri

Dan sekali lagi dengan bangga kami teriakkan kembali

Wahai murobbi

Kami bangga menjadi santri

 Baca Juga: Mudah, Cara Pasang Twibbon Hari Santri 2022 Lengkap dengan 22 Link Download Bingkai Foto HSN Islami

2. Pamitku untuk Menuntut Ilmu

(Karya: Ozy V. Alandika)

Fajar belum lama menyapa, tapi ternyata koperku sudah penuh 

Sejumput pakaian kubawa pergi

Sedangkan ransel ini penuh dengan catatan kosong tanpa isi

Akan kujadikan buku catatan ilmu saat di pesantren nanti

Al-Quran, hadis, kitab kuning, Ihya Ulumuddin, Bahasa Arab

Lalu…apa lagi

Aku sudah siap meninggalkan ramainya ruang keluarga

Ayah dan Bunda sudah menyiapkan sekarpet telur dan berkardus-kardus mi

Aku sudah siap untuk pergi

Berpisah sementara untuk mengetuk pintu Ilahi

Mengenakan sarung, tampil dengan rapi

Bukan tentang tampan dan cantik, tapi kerendahan hati

Ayah dan Bunda;

Pamitku hari ini adalah untuk menuntut ilmu

Sapu tangan sudah kepalang basah tetapi aku tidak sedih

Aku yakin akan bahagia belajar Nahwu Shorof

Ayah dan Bunda pasti bangga ketika aku mampu membaca huruf gundul

Pamitku hari ini untuk menuntut ilmu

Di tempat yang sederhana

Penuh berkah.. Penuh ilmu..

Juga tuntutan adab seraya berakhlak mulia.

Ayah dan Bunda;

Aku memohon doa dan ridho Allah dari kedua tengadah tangan kalian

Bukan sekadar ilmu kaya badan, tapi juga ilmu kaya hati

Tiada lain ialah sebagai bekal supaya kita bisa bersama-sama di surga nanti

Baca Juga: UCAPAN SELAMAT Hari Santri Nasional Menyentuh Hati, Sambut HSN 22 Oktober 2022

3. Akulah Santri

(Karya: Mila Kamila)

Duduk diam dan ratapi

Tentang hidup di dunia santri

Dalam sepi aku mencoba menabahkan hati

Tak ada kata lelah dan letih

Barokah adalah tujuan utama yang dicari

Aku kembali terlelap

menuju disela hiruk-pikuk dan deru ajian kitab-kitab

Aku santri yang tak lepas dari kata mengantri

Semua seakan mati

Saat ayah dan ibu tak lagi di sisi

Tapi segulung letih itu harus kuhadapi

Tubuhku membeku

Kakiku kaku

Saat belaian ibu tak dapat kusentuh

Dan sepi sobek kalbu

Aku terdiam dalam bahasa bisuku

Tak kuhafalkan

Perhatian perjuangan yang tak kunjumg padam

Akulah santri

Yang berusaha mengokohkan hati

Demi cita cita yang tinggi 

 Baca Juga: Kata Mutiara Ucapan Selamat Hari Santri Nasional 22 Oktober 2022, Bagikan di Sosial Media Sambut HSN

4. Pejuang Berpeci

(Karya: Dee Kayisna)

Kala tentara berseragam

Tak lagi mampu berjuang

Pasukan bersarung, pejuang berpeci

Maju Barisbaris

Menghadang, menghalau penahanan

Turut berjuang demi Indonesia merdeka

Walau merelakan nyawa

Sebagai taruhannya

Sungguh kuasa Ilahi

Meski tanpa senjata berapi

Dengan bambu runcingnya

Mereka tersaruk berusaha menumbangkan lawan

Pejuang berpeci

22 oktober jadi saksi

Atas keberhasilan santri

Dan merdekanya negeri

Demikianlah kumpulan puisi tema Hari Santri Nasional 2022 penuh makna dan menyentuh hati tentang Aku Bangga Jadi Santri.***

Editor: Encep Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler