BLT BPJS Tahap 5 Cair, Namun 5 Rekening Ini Dipastikan Tidak Akan Cair, Simak Apa Saja

10 Oktober 2020, 06:45 WIB
Kabar Gembira untuk yang Menanti BLT Rp600 Ribu Tahap 5 Sudah Cair, Segera Cek Nama Anda /mantrasukabumi.com/

MANTRA SUKABUMI - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyebut pihaknya mulai mencairkan dana BLT BPJS tahap 5.

Hal itu disampaikan langsung Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, bahwa pihaknya telah selesai melakukan checklist bagi penerima BLT BPJS tahap 5.

Namun Kementerian Ketenagakerjaan juga mengingatkan calon penerima untuk mengecek data nomor rekening yang disetorkan perusahaan ke BP Jamsostek.

Baca Juga: Segera Cairkan, BLT UMKM Rp2,4 Juta Bisa Hangus Ternyata, Simak Penjelasannya

Baca Juga: Asyik, BLT BPJS Tahap 5 Sudah Cair, Begini Cara Cek Penerima Lewat Web, WA, dan SMS

Pihaknya menjelaskan ada beberapa kendala yang menyebabkan pihaknya tidak akan menyalurkan bantuan tersebut ke rekening penerima.

Hal itu terlihat berdasarkan unggahan akun Instagram @kemnaker. Dalam unggahannya Kemnaker menyebut BLT BPJS dengan 5 jenis rekening berikut ini tidak akan dicairkan.

“Cek Rekeningmu Yuk Rekanaker! Karena masih ditemukan berbagai kendala dalam penyaluran Bantuan Subsidi Gaji/Upah”

1. Rekening tidak sesuai nomor induk kependudukan (NIK)

2. Rekening yang sudah tidak aktif

3. Rekening Pasif

4. Rekening yang tidak terdaftar

5. Rekening telah dibekukan oleh bank

Baca Juga: Siap-siap, BLT UMKM Rp2,4 Juta Tahap 2 Cair Pekan Ini ke Bank BRI, BNI, BTN, dan Mandiri, Buruan Cek

Oleh sebab itu, untuk mengatasi kendala belum cairnya uang BSU atau BLT ke rekening masing-masing calon penerima, kalian diminta memastikan rekening yang didaftarkan.

Sebagai informasi, Kementerian Ketenagakerjaan telah menyalurkan dana BLT BPJS sebanyak 4 tahap.

Tahap 1 disalurkan kepada 2,5 juta penerima, kemudian tahap 2 kepada 3 juta penerima.

Selanjutnya tahap 3 disalurkan kepada 3,5 juta penerima, dan tahap 4 kepada 2,8 juta penerima.

Sementara untuk tahap 5 pemerintah akan menyalurkan kepada sekitar 600 ribuan penerima.**

Editor: Andriana

Terkini

Terpopuler