Reuni 212 Fiks Tidak Akan Digelar, Begini Kata Pangdam Jaya

- 24 November 2020, 09:25 WIB
Reuni 212 Batal, Ternyata Ini Alasannya
Reuni 212 Batal, Ternyata Ini Alasannya /ANTARA/

 

MANTRA SUKABUMI - Pangdam Jaya, Mayjen Dudung Abdurachman membenarkan acara Reuni 212 pada Rabu, 21 Desember 2020 dibatalkan.

Menurut dia, pembatalan tersebut sesuai dengan pernyataan tertulis dari Front Pembela Islam (FPI).

“Sudah ada surat keterangan dari FPI. Mereka siap dan ada pernyataan tidak akan mengadakan reuni,” kata Dudung di Jakarta, seperti dilansir mantrasukabumi.com dari ANTARA.

Baca Juga: Yang Tanya Kapan BSU PTK Guru Honorer Cair, Kemendikbud Salurkan Bantuan Mulai Hari ini

Baca Juga: Indonesia Dikabarkan Akan Jabat Jadi Presiden G20 di Tahun 2022, Bagaimana Rencananya?

Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun

Pembatalan acara Reuni 212 juga diperkuat dengan surat himbauan kepada Gubernur DKI Jakarta karena melanggar Perda 88/2020 Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB).

Dudung mengatakan, TNI dan Polri siap mengerahkan pasukan untuk mengambil tindakan tegas jika pernyataan FPI terkait pembatalan Reuni 212 dilanggar.

"Kalau dia melanggar, tidak ada cerita, polisi dan saya akan bertindak tegas. Kami tidak bisa melakukan apa pun yang kami inginkan," katanya.

Reuni alumni 212 dipastikan tidak akan dilaksanakan pada 2 Desember 2020. Pernyataan tersebut disampaikan oleh FPI-GNPF U-PA 212 melalui keterangan resmi kepada wartawan.

Baca Juga: Inilah, Keutamaan dan Pahala bagi Kaum Wanita Shalat di Rumah

Baca Juga: Diperiksa Selama 8 Jam, Wagub DKI Jakarta Beberkan Hal Ini

Pasalnya, permintaan untuk menggunakan Monas sebagai lokasi reuni tidak dikabulkan.

Sehubungan dengan tidak mengabulkannya permohonan pemanfaatan Monas oleh manajemen Monas serta melihat situasi dan kondisi terkini wabah COVID-19, kami sampaikan hal-hal berikut:

"Pelaksanaan Reuni 212 tahun 2020 ditunda sementara oleh memperhatikan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020, "demikian keterangan tertulis. FPI-GNPF U-PA 212."

Namun, jika pemerintah mengabaikan keramaian, maka Reuni 212 2020 tetap akan digelar di waktu yang tepat.

Sebagai gantinya akan digelar Dialog Nasional pada 2 Desember 2020 yang akan dihadiri oleh Rizieq Shihab beserta 100 tokoh dan ulama.**

Editor: Emis Suhendi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x