MANTRA SUKABUMI - Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah tiba-tiba sampaikan pernyataan mengejutkan setelah penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo.
Melalui akun Twitter miliknya, Fahri menyebut penangkapan tersebut lebih kepada monopoli cargo.
Karena itu ia mengatakan tidak selayaknya para nelayan yang jadi korban setelah peristiwa penangkapan tersebut.
Baca Juga: TNI dan FPI Akhirnya Berdamai Terkait Baliho Habib Rizieq, Mantan Ketua MPR: Beginilah Seharusnya
Baca Juga: Keras, Ferdinand Serang Fadli Zon Soal Habib Rizieq: TNI Gak Butuh Persetujuan Anda, Ada Panglima
"Temuan @KPK_RI sesuai konpers kemarin kan lebih kepada monopoli cargo...tidak selayaknya nelayan yang jadi korban," tulisnya seperti dilihat dikutip mantrasukabumi.com pada Kamis, 26 November 2020.
Fahri lantas meminta pemerintah untuk mempertimbangkan kelompok yang paling rentan dan rawan.
Temuan @KPK_RI sesuai konpers kemarin kan lebih kepada monopoli cargo...tidak selayaknya nelayan yang jadi korban...kebijakan negara harus menimbang kelompok yang paling rentan dan rawan. Harusnya monopoli yang dihentikan bukan kegiatan nelayan kecil. Cc @kkpgoid— #GS2020KolaborasiYuk (@Fahrihamzah) November 26, 2020
Menurutnya, pemerintah seharusnya menghentikan monopolinya, bukan malah menghentikan kegiatan para nelayan yang kecil.
Baca Juga: Beredar Video Maruf Amin Sebut Ahok Sumber Konflik, Ferdinand: Sudah Jangan Diingat