Network
MANTRA SUKABUMI - Pondok Pesantren Lirboyo keluarkan fatwa mengenai penerimaan ceramah yang dikeluarkan oleh para pendakwah dan masyarakat diimbau untuk berhati-hati dalam menerima ceramah.
Hal itu disampaikan karena melihat fenomena yang terjadi saat ini dimana para ulama dan habaib dalam memberikan ceramahnya agitasi dan provokatif.
Selain itu, sering pula dijumpai para penceramah yang mencaci maki pemerintah bahkan tidak sedikit isi ceramanya mengandung ujaran kebencian dan SARA.
Baca Juga: Rayakan Hari Kopi Favorit di Kemeriahan 12.12 ShopeePay
Baca Juga: Kebangetan, Jusuf Kalla Disebut Numpang Hidup dan Makan di Negara Ini, Ada Apa Sih ?
Sehingga atas dasar itulah, Pondok Pesantren Lirboyo keluarkan fatwa karena merasa khawatir dan peduli terhadap fenomena yang terjadi saat ini.
Maka dari itu keluarlah fatwa sebagai dasar untuk menghindari sosok Habib dan penceramah yang kerap melawan Pemerintah.
Dilansir mantrasukabumi.com dari Facebook @Dakwahnusantara, berikut Fatwa Pondok Pesantren Lirboyo mengenai ceramah Habib atau Tokoh yang provokatif.
Pertama, mengharapkan kepada santri dan alumni Pondok Pesantren Lirboyo dan masyarakat umum untuk berhati-hati dalam menerima ceramah atau pun dakwah dari beberapa tokoh masyarakat yang akhir-akhir ini cenderung provokatif.
