Buntut Polemik Gibran Diduga Korupsi Bansos, Refly: Siapapun yang Terlibat Harus Tanggung Jawab

- 24 Desember 2020, 14:20 WIB
Kolase Foto Refly Harun (kanan) dan Gibran Rakabuming Raka (kiri). Buntut Polemik Gibran Diduga Korupsi Bansos, Refly Harun:Siapapun yang Terlibat Harus Tanggung Jawab
Kolase Foto Refly Harun (kanan) dan Gibran Rakabuming Raka (kiri). Buntut Polemik Gibran Diduga Korupsi Bansos, Refly Harun:Siapapun yang Terlibat Harus Tanggung Jawab /Kolase Instagram.com/@gibran_rakabuming dan YouTube/Refly Harun/.*/Kolase Instagram.com/@gibran_rakabuming dan YouTube/Refly Harun

MANTRA SUKABUMI - Pengusutan kasus korupsi Bantuan Sosial (Bansos) Covid-19 yang menjerat mantan Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara, kembali membuahkan hasil baru.

Akhir-akhir ini penyidikan kasus ini memunculkan dugaan beberapa pihak baru.

Yang sangat mengejutkan adalah nama pihak terkait ternyata bukanlah sosok asing, yakni putra tertua Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming, yang diduga terlibat dalam jaringan KPK.

Baca Juga: ShopeePay Hadirkan Super Online Deals untuk Sambut Momen Akhir Tahun di Era New Normal Jadi Bermakna

Baca Juga: Innaa Lillahi, Wagub DKI Jakarta Usai Sembuh dari Covid-19, Tiba-tiba Beri Kabar Duka Mendalam

Kabar keterlibatan putra presiden akhirnya menjadi perbincangan hangat di kalangan publik.

Calon Wali Kota Solo itu jadi sorotan usai diduga terlibat kasus korupsi pengadaan dana bansos (Bansos) Covid-19 yang menjerat mantan Menteri Sosial Juliari P Batubara.

Meski Gibran sudah memberikan bantahannya, nyatanya publik terus menyoroti dan menggali informasi dari calon Walikota Solo itu.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny Kabur Harman meminta KPK menyelidiki aliran dana bansos dalam Pilkada Serentak pada 9 Desember 2020.

Halaman:

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah