Kapal Turki Dibajak di Laut Afrika, Biro Maritim Internasional: Perairan Paling Berbahaya di Dunia

- 24 Januari 2021, 16:14 WIB
Kapal kargo bersandar di PT Terminal Petikemas Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 17 November 2020
Kapal kargo bersandar di PT Terminal Petikemas Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 17 November 2020 /Antara Foto/Didik Suhartono/

MANTRA SUKABUMI - Kapal kargo Turki berbendera Liberia sedang berlayar dari Lagos, Nigeria, ke Cape Town di Afrika Selatan kemudian dibajak di Teluk Guinea Afrika Barat.

Menurut Biro Maritim Internasional, Teluk Guinea merupakan perairan paling berbahaya di dunia terkait pembajakan.

Biro Maritim Internasional menjelaskan bahwa Teluk Guinea, lokasi kapal Turki yang dibajak di laut Afrika tersebut merupakan teluk yang paling berbahaya di dunia.

Baca Juga: Beli Paket Internet Lebih Menguntungkan dengan ShopeePay, Ikuti Langkah-Langkah Berikut Ini

Baca Juga: Natalius Pigai Jadi Korban Rasisme, Ferdinand Hutahaean: ini Penghinaan kepada Nilai-nilai Kemanusiaan

Kapal Turki yang dibajak di laut Afrika tersebut berlayar dari Lagos, Nigeria, ke Cape Town di Afrika Selatan melalui Teluk Guinea yang merupakan perairan paling berbahaya didunia menurut Biro Maritim Internasional.

Dikutip mantrasukabumi.com dari Aljazeera, Minggu, 24 Januari 2021, bahwa kapal kargo Turki telah dibajak oleh bajak laut di Teluk Guinea laut Afrika, yang merupakan perairan paling berbahaya di dunia menurut Biro Marit.im Internasional

Bajak laut menyerang kapal kargo Turki di lepas pantai Afrika Barat, menculik 15 pelaut dan membunuh satu, dan militer Turki merencanakan operasi penyelamatan pada hari Minggu.

Direktorat Maritim Turki mengatakan para awak awalnya mengunci diri mereka di area yang aman tetapi para perompak memaksa masuk setelah enam jam. Dalam perjuangan tersebut, salah satu awak kapal M / V Mozart tewas.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x