MANTRA SUKABUMI - Staf ahli Kominfo, Henry Subiakto memberikan tanggapan atas tuduhan yang dilontarkan oleh pengguna akun twitter @Guru_Buzzer.
Akun tersebut mengungkit tragedi penembakan KM 50 hingga menuding Wamenkumham sebagai Profesor ngibul.
Henry Subiakto menyebut bahwa hal tersebut bukanlah kritik, namun sebuah tuduhan dan ujaran kebencian.
Baca Juga: Kamu Senang Shopping? Coba Cari Tahu Tipe yang Manakah Kamu
Baca Juga: Menangis Ketika Disinggung Soal Ayahnya, Ferdinand: Ayah Saya Masih Hidup
Ini yg namanya contoh bukan kritik. Isinya tuduhan dan kebencian," cuit Prof Henry Subiakto seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @henrysubiakto pada Rabu, 17 Februari 2021.
Ini yg namanya contoh bukan kritik. Isinya tuduhan dan kebencian. Khususnya di kalimat bawah, yg nuduh wamenkumham sbg profesor ngibul. Penyebar tuduhan dan kebencian spt ini yg minta kebebasan bermedsos dg mengabaikan etika dan hukum. https://t.co/lLSNn7khnN— Henry Subiakto (@henrysubiakto) February 17, 2021
Terkhusus kata Prof Henry, pada kalimat terakhir yang menuduh Wamenkumham sebagai seorang Profesor ngibul.
"Khususnya di kalimat bawah, yang nuduh wamenkumham sebagai profesor ngibul," tulisnya.