MANTRA SUKABUMI - Pro dan kontra berkenaan kebijakan Presiden Joko Widodo membuka izin industri minuman keras dibeberapa daerah tertentu.
Bebagai pernyataan dan kritikan bermunculan mengenai kebijakan yang menurut sebagaian kalangan kontra produktif dengan kehidupan di Indonesia.
Kritikan ini salah satunya datang dari Mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu, dia mengomentari persoalan kebijakan izin industri miras yang dilakukan di daerah tertentu seperti Papua, Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Sulawesi Utara.
Baca Juga: Kamu Senang Shopping? Coba Cari Tahu Tipe yang Manakah Kamu
Said Didu tidak setuju soal kebijakan tersebut, Said Didu meminta kepada Wakil Presiden (Wapres) KH. Ma'ruf Amin agar menggunakan posisi jabatannya saat ini untuk menyelamatkan warga dari minuman beralkohol tersebut.
"Mohon perkenan Bapak gunakan kekuasaan untuk selamatkan umat di dunia dan akhirat. Semoga Allah memberikan petunjuk kepada Bapak," cuit Said Didu dalam akun twiternya, dikutip mantrasukabumi.com Minggu, 28 Februari 2021.
Terlebih penolakan terhadap kebijakan izin investasi industri miras juga ramai dilakukan sejumlah tokoh seperti yang terjadi di Papua hingga kini.
Karena itu Said Didu berharap agar KH. Ma'ruf Amin dapat menyelesaikan permasalahan ini.