Inilah Sejarah Kurma Ajwa dan Khasiatnya yang Dikenal sebagai Kurma Nabi

- 14 April 2021, 03:27 WIB
Kurma
Kurma /jurnalmedan.com/Pixabay

MANTRA SUKABUMI - Sejarah dan khasiat kurma ajwa penting diketahui  terutama bagi umat muslim.

Dengan mengetahui sejarahnya selain menambah wawasan sejarah Islam dan memperoleh kesehatan tubuh, tetapi juga akan mendapat pahala sebab mengonsumsi kurma ajwa adalah sunnah Rasul SAW.

Dikisahkan pada jaman Rasulullah SAW selalu makan kurma saat berbuka puasa yaitu kurma ajwa.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Jakarta Masuk Urutan 20 Kota Termahal di Dunia, Wagub DKI Heran: Indikator dan Parameternya Apa?

Ajwa berasal dari kata Ajwah adalah nama seorang anak dari Salman Alfarisi, seorang nasrani yang akhirnya memeluk agama Islam dan mewakafkan kebun kurmanya di jalan Islam untuk perjuangan Islam.

Sebagai penghargaan dan untuk mengenang jasa-jasanya itulah, Rasulullah SAW akhirnya menamakan kurma yang sering dimakannya ketika berbuka puasa dengan nama kurma ajwa.

Inilah sejarah kenapa kurma ini dinamakan kurma ajwa atau disebut juga dengan kurma nabi, Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber.

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 14 April 2021: Pembongkaran Makam Roy Diketahui Mama Rosa, Al Akhirnya Jujur Soal Reyna

Kurma ajwa yang berasal dari Madinah ini adalah jenis buah yang memiliki nutrisi sangat baik. Bukan hanya terbatas untuk orang-orang Madinah, manfaatnya pun bagus juga bagi para penduduk yang bertempat tinggal di daerah panas atau hangat, tetapi mempunyai temperatur tubuh lebih dingin.

Dilihat dari literatur atau sejarah dan khasiat kurma ajwa, tamr atau kurma kering bagi penduduk Madinah adalah makanan pokok seperti halnya gandum bagi penduduk-penduduk lainnya.

Fakta lain menyebutkan bahwa kurma kering yang berasal dari wilayah Aliyah, Madinah, disebut sebagai salah satu jenis kurma paling baik di dunia karena campuran rasa lezat, manis, dan gurihnya sangat luar biasa.

Baca Juga: Musni Umar jadi Imam Sholat Tarawih, Netizen: jadi Imam Aja Bangganya Sampai di Upload di Twitter

Kurma pun tak hanya dikategorikan sebagai buah dan makanan, tetapi juga sebagai obat, sehingga cocok sekali dikonsumsi oleh siapa pun.

Kurma mampu memperkuat suhu tubuh secara alami juga tak akan menyebabkan reduksi timbunan ampas yang bisa merusak tubuh seperti yang ditimbulkan oleh kebanyakan jenis makanan dan buah-buahan lain.

Yang lebih mengejutkan lagi, bagi mereka yang telah rutin makan buah kurma, buah ini mampu mencegah kerusakan dan pembusukan makanan yang berdampak buruk bagi tubuh tentunya.

Bahkan Rasulullah SAA di dalam sebuah hadist mengatakan bahwa kurma ajwa berasal dari surga yang merupakan obat dari racun.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Minta Bantuan Bank Dunia dan IMF, Nicho Silalahi: Kalau Sudah gak Mampu Sebaiknya Mundur

Masih berkaitan dengan sejarah dan khasiat kurma ajwa, sebuah hadist menjelaskan bahwa siapa saja yang pagi-pagi mengonsumsi 7 buah kurma ajwa, maka di hari tersebut mereka tak akan mudah keracunan dan tak akan mudah terserang penyakit.

Berabad tahun lalu Rasulullah SAW telah memberi tahu tentang khasiat kurma ajwa bagi orang yang tengah menjalankan ibadah puasa.

Rasul mengatakan bahwa bila seseorang berpuasa, maka hendaknya berbuka dengan buah kurma.

Jika tak ada kurma maka berbukalah dengan air putih karena air putih itu sesungguhnya bersih.

Kurma merupakan sejenis tanaman palem atau disebut dengan phonex dactyliferdalam bahasa Latin yang berbuah dan boleh dikonsumsi, baik itu saat telah matang ataupun masih mentah.

Halaman:

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x