Bikin Sedih, Ternyata ini Arti Istilah On Eternal Patrol yang Ramai di Medsos Usai Hilangnya KRI Nanggala 402

- 25 April 2021, 03:45 WIB
Bikin Sedih, Ternyata ini Arti Istilah On Eternal Patrol yang Ramai di Medsos Usai Hilangnya KRI Nanggala 402
Bikin Sedih, Ternyata ini Arti Istilah On Eternal Patrol yang Ramai di Medsos Usai Hilangnya KRI Nanggala 402 /Antara Foto/Zabur Karuru/

MANTRA SUKABUMI – Seluruh dunia, khususnya Indonesia, dikejutkan dengan kabar hilangnya kapal selam KRI Nanggala 402.

Kapal selam KRI Nanggala 402 dikabarkan hilang kontak pada Rabu, 21 April 2021 lalu, dan hingga kini baru puing-puing kapal selam tersebut yang ditemukan.

Sontak saja jagat media sosial terutama Facebook dan Twitter dipenuhi dengan ucapan bela sungkawa, termasuk dengan ramainya istilah on eternal patrol.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Paranormal Mbak You Sebut Kondisi Kapal Selam KRI Nanggala-402 Masih Ada Sedikit Kehidupan dan Harapan 

Lalu, apa arti sebenarnya dari istilah on eternal patrol tersebut, dan sejak kapan istilah on eternal patrol digunakan?

Secara harfiah, dalam bahasa Indonesia istilah on eternal patrol memiliki arti ‘dalam patroli abadi.’

Dikutip mantrasukabumi.com dari laman wearethemighty.com pada Minggu, 25 April 2021, istilah on eternal patrol sendiri pertama kali digunakan pada era Perang Dunia II.

Istilah on eternal patrol tersebut merujuk kepada istilah patrol atau patroli, yakni istilah yang digunakan ketika kapal selam saat berangkat menjalankan misi militer di lautan lepas.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 25 April 2021: Hati Kesal pada Aldebaran, Andin Diculik Seorang Tak Dikenal

Ketika salah satu kapal perang tenggelam dan tidak berhasil kembali ke permukaan saat menjalankan misi, maka status kapal perang itu tidak dinyatakan gugur dalam tugas, namun disebut sebagai on eternal patrol atau sedang menjalankan patroli abadi di samudera lepas.

Istilah on eternal patrol sendiri diberikan untuk menghormati para pelaut dan awak kapal selam yang gugur saat menjalankan tugas menjaga samudera dari serangan musuh.

Selain on eternal patrol, ada pula istilah lain dalam dunia maritim terutama kapal selam, seperti istilah war patrol dan deterrent patrol.

War patrol sendiri memiliki arti ‘patroli perang’. Istilah tersebut digunakan ketika kapal selam menjalankan misi ke lautan lepas pada saat keadaan perang.

Baca Juga: Ribut Soal Bangunkan Sahur dengan Toa, Gus Umar: Karena Artis sampai Kemenag Turun Tangan

Sementara itu, deterrent patrol atau ‘patroli pencegahan’ berarti misi yang dijalankan oleh kapal selam untuk mencegah terjadinya serangan dari pihak musuh.

Seperti yang diketahi oleh publik sebelumnya, kapal selam KRI Nanggala 402 mengalami hilang kontak pada Rabu, 21 April 2021 lalu di perairan utara Pulau Bali.

Sebelumnya Kepala Staf TNI AL, Laksamana TNI Yudo Margono, memberikan keterangan terkait hilangnya kontak kapal selam KRI Nanggala 402.

Ketika memberikan keterangan saat konferensi pers, Yudo Margono mengatakan hingga kini pihaknya belum bisa memastikan kondisi pasti dari awak KRI Nanggala 402.

Baca Juga: KRI Nanggala 402 Berstatus Subsunk, Prabowo: AS hingga Malaysia Menyampaikan Simpatinya pada Keluarga Pelaut
 
"Kami tidak bisa melihat sampai bagaimana karena belum ketemu untuk korbannya (awak dan personel di dalam KRI Nanggala-402) jadi baru ditemukan,” ujarnya, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Antara News.

“Kita semua tidak bisa menduga-duga sampai tahu bagaimana kondisi korban, dan sebagainya. Dengan evakuasi nanti baru bisa kita tentukan," jelasnya.

Ia mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum menemukan bukti serpihan apapun dari awak KRI Nanggala 402, sehingga belum bisa dipastikan kondisinya seperti apa.

Baca Juga: Menangis, Atta Halilintar Tak Kuasa Lihat Sang Istri Khawatir, Aurel Hermansyah: Aku Sayang Kamu

Menurut Kepala Staf TNI AL tersebut, komponen-komponen yang diyakini bagian dari kapal selam KRI Nanggala 402 merupakan titik terang pertama.
 
"Tidak ada bukti serpihan apapun dari korban sehingga tidak bisa menduga kondisinya. Tapi dengan adanya penemuan barang-barang bagian dari kapal selam, jadi silakan rekan-rekan media mengevaluasi sendiri seperti apa dengan itu," tandasnya.***

Editor: Fauzan Evan

Sumber: wearethemighty.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah