Gus Miftah Berpidato di Gereja, Ustadz Adi Hidayat Ingatkan Pesan KH Hasyim Asy'ari

- 5 Mei 2021, 08:45 WIB
Ustad Adi Hidayat berikan komentar terkait Gus Umar yang belum lama ini berdakwah di dalam sebuah gereja
Ustad Adi Hidayat berikan komentar terkait Gus Umar yang belum lama ini berdakwah di dalam sebuah gereja /instagram.com/gusmiftah/

MANTRA SUKABUMI - Baru-baru ini pendakwah muda Nahdlatul Ulama (NU) Gus Miftah berpidato di sebuah Gereja di Jakarta.

Pasca kejadian tersebut, berbagai kritik dan pandangan bermunculan, termasuk dari pendakwah Adi Hidayat. Dalam pandangannya, dia menuturkan tentang hukum umat Islam masuk Gereja.

Ustadz Adi Hidayat mengutip halaman 14 dari kitab Risalah Ahlussunnah wal Jamaah karya pendiri Nahdlatul Ulama KH Muhammad Hasyim Asy’ari.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Resmi Dipersunting Fero Walandouw, Cita Citata Melepas Masa Lajang: Alhamdulillah Sah

“Yang menarik di halaman 14 kata beliau bahkan nanti akan ditemukan orang maaf-maaf (ikut) ke gereja. Jadi tahun 1330 itu sudah ada yang ikut-ikutan. Kan Portugis yang pertama kali membawa agama kristen katolik ke kita ke Nusantara lewat Selat Malaka. Dia masuk ke wilayah timur membawa tiga misi Gold, Glory, and Gospel,” tutur Ustadz Adi Hidayat, dikutip mantrasukabumi.com dari kanal Youtube Love Islam pada Rabu, 5 Mei 2021.

Menurutnya, gold dimaksudkan mencari rempah-rempah yang disebut emas hijau. Glory mencari ekspansi atau penjajahan, dan Gospel adalah membawa kepercayaannya untuk disebarkan.

“Apa yang pertama dia lakukan itu dia membangun tempat ibadah, gereja. Bagaimana cara ibadahnya itu, pertama mereka datang dua hari setelah orang Islam ibadah. Orang Islam umumnya datang ke masjid pada hari Jumat, dua hari setelah itu mereka berangkat ke gereja,” tuturnya.

Baca Juga: Ungkap Fakta Panglima TNI AD Soal Pulau di Indonesia akan Habis Direbut Negara Asing

Ia pun mengingatkan kembali soal fatwa pendiri NU, KH Hasyim Asy’ari terkait larangan umat Islam masuk di gereja.

Menurut Adi Hidayat, KH Hasyim Asy’ari dalam fatwanya menegaskan bahwa umat Islam tidak boleh masuk ke gereja. Bahkan, ia akan menghukum siapapun muslim yang masuk ke rumah ibadah umat Kristen tersebut.

“Di masa tahun 1330 Hijriah berkembang itu, KH Hasyim Asy’ari memberikan fatwa tidak boleh ikut-ikutan masuk ke gereja. Bahkan beliau menghukumi, maaf, menghukumi siapa yang ikut ke sana (gereja) atau bahkan mengenakan simbol-simbol, pakai topi, dan sebagainya maka ikut kekafiran mereka. Itu keluar fatwa,” ungkapnya.

Baca Juga: Tak Disangka, Ternyata ini Alasan Rasulullah SAW Larang Umatnya Mencabut Uban

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Gus Miftah memberikan pidato dalam peresmian Gereja di Jakarta bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Apa yang dilakukan Gus Miftah ini menuai kontroversi dikalangan masyarakat, termasuk pendakwah Adi Hidayat ikut mengomentari apa yang dilakukan pimpinan ponpes Ora Aji Yogyakarta ini.***

 

Editor: Fauzan Evan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah