Ia mengatakan selain mengantisipasi pemudik dari luar provinsi, daerahnya juga harus menangani kedatangan para pekerja migran Indonesia (PMI) yang pulang ke tanah air karena kontrak kerjanya habis.
Menurut Emil, Bandara Juanda di Surabaya telah ditentukan menjadi salah satu titik imigrasi yang ditentukan pemerintah menjadi gerbang masuk PMI yang kembali ke kampung halaman.
"Yang biasa rata-rata per hari di Januari 100 orang, di Februari 200 orang. Sejak April sampai 4 Mei saja sudah hampir 900 karena bersinggungan dengan masa habis kontraknya PMI di luar negeri," kata Emil.
Baca Juga: Hilangkan Batu Ginjal dengan Daun Kumis Kucing hingga Atasi Kadar Gula Darah
Wagub Jatim memastikan bahwa pihaknya telah menyiapkan fasilitas karantina bagi tenaga kerja Indonesia yang kembali untuk memastikan mereka bebas COVID-19.
Meskipun membawa surat bebas COVID-19 dari negara penempatan masing-masing, Emil mengatakan sejauh ini telah ada 33 PMI yang pulang dan terkonfirmasi positif COVID-19.***