Kasus Bupati Nganjuk Dilimpahkan ke Bareskrim Polri, Gus Umar: Sebaiknya KPK Dibubarkan saja

- 12 Mei 2021, 04:35 WIB
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau Gus Umar berikan saran terkait Bupati Nganjuk yang dilimpahkan ke Bareskim Polri
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau Gus Umar berikan saran terkait Bupati Nganjuk yang dilimpahkan ke Bareskim Polri /Instagram.com/@umar_hasibuan70.

MANTRA SUKABUMI - Kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat kini penanganannya dilimpahkan ke Bareskrim Polri.

Mengomentari kabar penyerahan perkara Bupati Nganjuk Novi Rachmat Hidayat dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Bareskrim Polri, Gus Umar tampak terkejut sekaligus tidak percaya.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Tanggapi Tiada Shalat Ied di Masjid Istiqlal, Cholil Nafis: Shalat Jumat Bisa, Shalat Ied Harusnya Bisa

"Astagaaaa. Demi apa coba ini?" kata Gus Umar seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @UmarAlChelsea pada Rabu, 12 Mei 2021.

Hasil tangkap layar akun Twitter Chelsea Juara UCL 2021
Hasil tangkap layar akun Twitter Chelsea Juara UCL 2021 @UmarAlChelsea

Dengan terjadinya pelimpahan perkara tersebut, Gus Umar lantas menyarankan agar lembaga antikorupsi itu dibubarkan saja.

Menurut Gus Umar, biar saja perkara korupsi di Indonesia ditangani langsung oleh polisi dan pihak Kejaksaan.

"Kalau sudah begini mending @KPK_RI dibubarkan biar polisi dan Kejaksaan saja yg tangani korupsi," tegas Gus Umar.

Halaman:

Editor: Fauzan Evan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x