MANTRA SUKABUMI - Peneliti dari Indonesia Corruption Watch (ICW), Donal Fariz menanggapi kisruh korupsi di tanah air.
Salah satu yang disoroti Peneliti ICW Donal Fariz adalah kebijakan KPK, yang akan mengangkat koruptor menjadi duta antikorupsi.
Dengan adanya pengangkatan koruptor jadi duta anti korupsi oleh KPK ini, Peneliti ICW tersebut menganggap jika Indonesia sedang sakit.
Seperti diketahui sebelumnya, KPK resmi memberhentikan 51 pegawai mereka yang tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Hal itu terasa menjadi sebuah ironi, sebab sebelumnya KPK berencana mengangkat para koruptor menjadi penyuluh antikorupsi.
Rencana itu diketahui akan dilakukan saat para koruptor keluar dari penjara, dan kembali ke masyarakat.
KPK menganggap para napi korupsi sebagai penyintas, lantaran berpotensi memberikan pengalaman mereka saat berada di lembaga pemasyarakatan.
Selain itu, KPK berharap rencananya ini bisa mengikis angka kasus korupsi di Indonesia yang masih terbilang tinggi.