MANTRA SUKABUMI - Pernyataan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang menyebut alasan dirinya bergabung dengan Jokowi karena ingin mengabdi ditanggapi Said Didu.
Said Didu mengatakan jika hanya sekedar alasan itu, Buzzer juga pasti mengaku dirinya melakukan pekerjaan itu karena ingin mengabdi.
Mantan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu menegaskan jika mengabdi kepada negara tidak hanya oleh pejabat yang digaji rakyat saja.
Baca Juga: Mengejutkan Indonesia dan Israel Ternyata Miliki Hubungan, Muhammadiyah: Harusnya Jadi Penengah
"Mengabdi buat negara bukan hanya oleh pjbt yg digaji rakyat.
BuzzeRp dan hadiah komisaris BUMN juga alasannya mau mengabdi," tulis Said Didu seperti dikutip mantrasukabumi.com pada Senin, 14 Juni 2021.
Mengabdi buat negara bukan hanya oleh pjbt yg digaji rakyat.
BuzzeRp dan hadiah komisaris BUMN juga alasannya mau mengabdi.
Kritik kebijakan yg salah yg menyengsarakan rakyat juga mengabdi.
Anti korupsi juga mengabdi.
Melawan ketidakadilan penguasa juga mengabdi.— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) June 13, 2021
Ia menambahkan jika mengkritik kebijakan salah, anti korupsi, melawan ketidakadilan penguasa juga bisa dikategorikan sebagai mengabdi kepada negara.
"Kritik kebijakan yg salah yg menyengsarakan rakyat juga mengabdi.
Anti korupsi juga mengabdi.
Melawan ketidakadilan penguasa juga mengabdi," lanjutnya.
Said Didu dengan tegas menyatakan jika mengabdi kepada negara berbeda dengan mengabdi kepada kekuasaan.