Network
MANTRA SUKABUMI - Mewabahnya virus corona membuat tenaga medis yang menangani pasien ODP maupun PDP rentan terpapar virus mematikan tersebut.
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com, menurut laporan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), beberapa tenaga medis di Jakarta Timur mendapat penolakan dari tetangga tempat tinggalnya.
Baca Juga: Pangeran Charles Berjuang Melawan Virus Corona di Kediamannya dinyatakan Berangsur Membaik
Menanggapi kejadian tersebut, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan langsung bergerak cepat.
Melalui akun instagram pribadinya, Anies menyampaikan hotel Grand Cempaka Business milik BUMD PT. Jakarta Tourisindo dijadikan tempat persinggahan tenaga medis di Jakarta yang sedang berjuang mengalahkan wabah virus corona atau Covid-19.
Baca Juga: Anggaran Ujian Nasional Sebaiknya Dialihkan untuk Masyarakat Terdampak Virus Corona
"220 kamar berisi 414 tempat tidur telah disiapkan. Dalam waktu dekat tiga hotel milik BUMD DKI juga akan segera menyusul dengan jumlah total 261 kamar tambahan dan 361 tempat tidur,” tulis Anies dalam akun Instagramnya @aniesbaswedan dikutip pikiran-rakyat.depok.com.
"Tenaga medis yang mengurusi pasien covid-19 adalah pejuang yang mempunyai tugas terberat dan paling berisiko terpapar. Wajahnya tertutup masker, tapi perannya terlihat dengan nyata,” ungkap Anies.
Baca Juga: Akad Nikah Saat Masa Tanggap Pandemi Covid-19, Simak Aturannya
