Peneliti Genomik: Ada Dua Cara Selesaikan Covid-19, Salah Satunya Cara Cepat Tapi Banyak Korban

- 12 Mei 2020, 03:15 WIB
PENELITI genetika asal Indonesia di Denmark, Dhany Saputra menuturkan bahwa pandemi virus corona bisa diselesaikan dengan dua cara yang berbeda.* /Dok. Pribadi/Dhany Saputra
PENELITI genetika asal Indonesia di Denmark, Dhany Saputra menuturkan bahwa pandemi virus corona bisa diselesaikan dengan dua cara yang berbeda.* /Dok. Pribadi/Dhany Saputra /

MANTRA SUKABUMI - Wabah Virus Corona masih menghantui masyarakat dunia, hingga  kini masih menjadi prioritas utama dalam penyelesaian keberadaannya.

Upaya terus dilakukan oleh pemerintah seluruh dunia agar terbebas dari pandemi virus tersebut termasuk di Indonesia.

Korban yang terindikasi terjangkit virus corona terus bertambah yang meninggal akibat corona masih saja ada penambahan.

Hal ini membuat pemerintah dan tim medis terus berjibaku tanpa mengenal lelah dalam upaya penanganannya walaupun nyawa sebagai taruhannya.

Namun, kini datang kabar dari seorang peneliti genomik virus wabah asal Indonesia, Dr. Dhany Saputra menyebut ada cara tertentu yang bisa dilakukan untuk segera  menyelesaikannya.

Baca Juga: Sejarah Salat Tarawih Dilaksanakan di Rumah pada Zaman Rasulallah ﷺ

WNI yang tinggal di Denmark setelah menimba ilmu di Denmark Technical University (DTU) itu mengatakannya saat dihubungi tim Pikiran-Rakyat.com pada Sabtu 9 Mei 2020, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari Pikiran-rakyat.com.

Menurut Dhany, masing-masing kebijakan punya kecepatan penyelesaian dan efek samping yang berbeda.

"Yang pertama cepat dan banyak yang meninggal atau (yang kedua) lama, sedikit yang meninggal, bahkan mungkin kayak orang sakit batuk pilek," kata dia.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

x