Berpotensi Sebabkan Gempa Bumi Dahsyat, Lempeng Tektonik Raksasa di Bawah Samudera Hindia Terpisah

- 24 Mei 2020, 16:00 WIB
SEBUAH peta yang menunjukkan Cekungan Wharton, tempat gempa berkekuatan 8.6 dan 8.2 terjadi pada 2012.*
SEBUAH peta yang menunjukkan Cekungan Wharton, tempat gempa berkekuatan 8.6 dan 8.2 terjadi pada 2012.* /Live Science/

Ini bisa divisualisasikan dengan menyatukan kepalan tangan dan menggesernya maju dan mundur.

Tim menemukan, 62 daerah yang terpisah ini di sepanjang zona fraktur yang dipetakan membentang 217 mil.

Beberapa area ini sangat besar, berukuran panjang hingga lima mil dan lebar 18 mil. Sedangkan yang lain diperkirakan sedalam 120 meter.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di PikiranRakyat-bekasi.com dengan judul "Lempeng Tektonik Raksasa Dekat Indonesia Terpisah, Berpotensi Jadi Penyebab Gempa Bumi Dahsyat."

Baca Juga: Nenek 90 Tahun Masuk dalam Guinness World Records sebagai Streamer Tertua

Para ilmuwan berpikir celah ini mulai terbentuk sekitar 2.3 juta tahun yang lalu di sepanjang garis yang melewati pusat gempa bumi 2012.

William Hawley, Seismolog yang tidak terlibat dalam penelitian ini mengatakan, "Sepertinya itu belum menjadi batas lempeng yang sepenuhnya terbentuk."

"Tetapi pesan yang dapat dibawa pulang adalah bahwa pesan itu menjadi satu dan mungkin merupakan penyebab dari banyak deformasi yang kita tahu terjadi di sana."

Baca Juga: Kata-kata Terbaik Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Tinggal Copas Share di FB dan WhatsApp

Jika daerah-daerah terpisah ini berubah menjadi penuh dengan fraktur, masih tidak perlu panik karena para peniliti berpikir zona fraktur tidak akan menghasilkan gempa bumi lain selama 20.000 tahun.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x