Gerakan ini dilaksanakan setiap hari Sabtu bulan Maret pada pekan terakhir selama 60 menit dari jam 20.30 sampai 21.30 waktu setempat.
Tahun lalu CEO WWF Indonesia, malik mengatakan bahwa Earth Hour bukan hanya sekedar menghemat listrik satu jam.
Gerakan itu dilakukan sebagai Kampanye dalam upaya menyadarkan masyarakat tentang pentingnya merawat Bumi.
Di Indonesia, semangat gerakan Earth Hour mendorong tumbuhnya banyak komunitas anak muda.
Dengan tekad dan semangat yang sama untuk mewujudkan masa depan Bumi yang lebih baik.
Komunitas-komunitas Earth Hour tumbuh, berkembang, dan tersebar di banyak kota di seluruh wilayah Indonesia. Hingga saat ini, terdapat 33 komunitas Earth Hour.***