3 Hari Tak Masuk Kerja, Editor Metro TV Tewas dengan Tusukan di Dada, Direktur Minta Diusut Tuntas

- 11 Juli 2020, 12:37 WIB
Mayat di pinggir tol JORR Jakarta Selatan adalah editor Metro TV Yodi Prabowo.* /PMJ News/Ist
Mayat di pinggir tol JORR Jakarta Selatan adalah editor Metro TV Yodi Prabowo.* /PMJ News/Ist /

MANTRA SUKABUMI - Yodi Prabowo (26) seorang editor Metro TV ditemukan tewas
di pinggir Tol JORR di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan setelah
kurang lebih tiga hari tidak masuk kerja.

Penemuan mayat tersebut membuat geger  publik, dikarenakan korban terdapat luka tusukan di dadanya.

Melihat kondisi korban seperti itu, pihak kepolisian pun menduga bahwa korban meninggal akibat pembunuhan.

Baca Juga: Mantan Penasehat AS Buka Suara Soal Presiden, John Bolton: Trump Iri pada China dan Rusia

News Director Metro TV, Arief Suditomo dalam menanggapi kasus ini, meminta kepada pihak kepolisian agar mengusut tuntas kasus yang menimpa kru-nya.

“Kami memohon kepada pihak kepolisian untuk segera menuntaskan penyidikan sehingga kami dapat menemukan titik terang atas kejadian ini,” ujarnya, dikutip dari situs PMJ News.

Sementara itu, Chief Editor Metro Tv, Don Bosco Selamun menerangkan, Yodi tercatat terakhir masuk kerja pada Selasa 7 Juli 2020 hingga pukul 22.27 WIB.

Baca Juga: Ilmuwan Houston Klaim Temukan Alat Filter Udara yang Bisa Jebak dan Bunuh Corona Secara Instan

Artikel terkait sebelumnya telah tayang di Pikiranrakyat-tasikmalaya.com dengan judul "Editornya Tak Masuk Kerja 3 Hari dan Ditemukan Telah Tewas, Metro TV Minta Usut Kasus hingga Tuntas"

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x