MANTRA SUKABUMI - Kabar baik untuk masyarakat Indonesia, sebagaimana disampaikan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bahwa izin edar untuk vaksin Covid-19 akan dipercepat prosesnya.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Badan POM Penny Lukito usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana pada Selasa, 21 Juli 2020.
Dalam pertemuannya tersebut, Penny mengatakan, bahwa pihaknya nanti juga akan memberi pendampingan untuk proses produksi oleh PT Bio Farma.
Baca Juga: Achmad Yurianto Tak Lagi Umumkan Update Covid-19 di Indonesia, Usai Dicopot dari Jabatannya
Baca Juga: Diputuskan Presiden, Ini Pengganti Achmad Yurianto Sebagai Jubir Covid-19 Indonesia
"Tentu saja Badan POM menjamin protokol dari uji klinis ini valid. Kami akan dampingi proses uji klinis ini sehingga nanti ada percepatan dalam pemberian izin edar," jelas Penny, sebagaimana dikutip Mantrasukabumi.com dari RRI pada Selasa, 21 Juli 2020.
Direktur Utama PT Bio Farma, Prof Honesty Basyir mengungkapkan bahwa pihak dari Bio Farma telah menyiapkan 100 juta dosis vaksin pertahun.
Selain itu, dalam pertemuannya dengan Presiden tersebut Bio Farma juga tengah mempersiapkan diri dalam pemrosesan produksi vaksin sebanyak 250 juta pertahun.
Baca Juga: Kasus Misteri Kematian Editor Metro TV Kian Terang, Dugaan Pembunuh Pakai Kupluk Hijau